HOWITZER MOBIL KALIBER BESAR (6)

penanganan/pemindahan-pengisian munisi secara elektronis. Jenis munisi yang dapat ditembakkan dari laras howitzer ini berupa semuoa jenis munisi kalib

YAVUZ ATAU KAMYONA MONTELI OBIUS (KMO) 155
Jakarta (Indonesia Mandiri) – Perubahan dari sistem senjata artileri yang diistilahkan sebagai howirzer tarik atau towed howitzer menjadi Mobile Howirzer/Artillery gun atau Self-Propelled Howitzer terus berjalan dan dianalisa jumlah perubahannya cukup banyak. Self-howitzer atau Howitzer GS – Gerak Sendiri, diramaikan dengan sistem memakai platform chassis kendaraan lapis baja atau awam menyebutnya Tank.

Mobile Howitzer mulai berkembang pesat lagi setelah suksesnya CAESAR yang saat itu diproduksi oleh Industri Militer Perancis GIAT Industries. Sebagai lanjutan dari Bagian ke-5 dari tulisan ini, berikut adalah Mobile Hoqitzer lainnya yang ada pada saat ini.

11. YAVUZ ATAU KAMYONA MONTELI OBIUS (KMO) 155

Adanya kebutuhan senjata artileri gerak sendiri bagi Angkatan Darat Turki (Turkish Land Forces Command/TLFC), pihak militer beserta pihak industri militer berupaya merancang sistem senjaata howitzer yang diusung kendaraan taktis. Pihak industri yang dilibatkan antara lain MAKÄ°NE ve KÄ°MYA ENDÃœSTRÄ°SÄ° A.Åž atau MKEK, dan Yol-Bak.

Sistem senjata howitzer yang dikembangkan berupa T-155, dari meriam tarik kaliber 155mm/52 Panter (Panther) dengan jarak tembak mencapai 40 km dikembangkan era 1990an. Sistem baru ini berupa Senjata Howitzer Gerak Sendiri atau Self-Propelled dengan platform kendaraan taktis truck 6x6. Hasil pengembangan MKEK tersebut diberi nama YAVUZ.

YAVUZ mulai diperkenalkan dalam acara pameran IDEF 2017, setelah sebelumnya dilakukan uji tembak untuk pertama kalinya di Konya pada 18 April 2017, dan berhasil mengenai sasaran pada jarak 40km, dengan penembakan rata-rata 4 hingga 6 butir munisi per menit (kapasitas dalam kendaraan 18 butir). YAVUZ dapat menembak sasaran yang sama dengan tiga butir munisi yang berbeda, dengan berbagai sudut elevasi maupun modul propellant charge.

Karena kemampuan jarak tembak cukup jauh dari target sasaran yang bisa mengkonter serangan, maka risiko akan tembakan balasan agak kecil. Untuk penanganan munisi, pada sistem terdapat sistem penanganan/pemindahan-pengisian munisi secara elektronis. Jenis munisi yang dapat ditembakkan dari laras howitzer ini berupa semuoa jenis munisi kaliber 155mm standard NATO. Penembakan digolongkan pada; burst fire: tiga butir munisi dalam 15 detik, normal fire: 4-6 butir munisi per menit, dan continous fire: 2 butir munisi per menit.

Pengembangan sistem senjata mobile Howitzer di Turki ternyata juga melibatkan pihak lain sebagai pesaing, yaitu; Industri elektronika terkemuka Turki ASELSAN bekerjasama dengan Army Generalá Directorateá of Military Factory (ASKERI) Fabrikalar Genel Mudurlugu (AFGM). Hasilnya berupa sistem senjata Howitzer Gerak Sendiri yang disebut sebagai Kamyona Monteli Obius (KMO).

Pengembangan yang dilakukan tim kedua ini dengan mengintegrasikan sistem senjata artileri yang sudah ada (diambil dari meriam tarik Panther) dan kendaraan truck taktis 6x6 yang sudah ada dalam jajaran Angkatan Darat Turki, atau dalam bidang software dan hardware disebut sebagai COTS – Commercial off the self). Dengan cara pengembangan tersebut, maka dari segi biaya dapat ditekan dan kemampuannya meningkat tanpa harus membeli sistem senjata baru.

Namun kini – menurut penjelasan pihak MKEK, kedua program yang berkompetisi tersebut disatukan kedalam program YAVUZ, dan telah dilakukan negosiasi antar tim yang terlibat.

Koloborasi baru tersebut akan memungkinkan pengembangan kedepan yang lebih luas, termasuk sistem otomatisasi penanganan munisi didalam kendaraan/sistem YAVUZ hingga ke pengisian munisi ke kamar peluru di unit howitzer, sehingga kemampuan penembakan rata-rata akan meningkat.

Kendaraan
Platform pengusung senjata berupa Truck Taktis 6x6 produksi BMC dengan mesin diesel standard Euro 5 berkekuatan 440 hp, dengan kemampuan daya jelajah di jalan raya 90 km/jam, dan jarak tempuh 600 km.

Dilengkapi dual-kabin lapis baja yang dapat mengakomodasi lima personel awak kendaraan dan senjata. Dilengkapi dengan manhole diatap kabin dan stasiun senapan mesin kaliber 12,7mm. Sistem perlindungan terhadap kendaraan berupa, perlindungan terhadap munisi kaliber kecil – hingga munisi kaliber 7,62x51mm (M80), perlindungan atas serangan Nubika, dan sistem proteksi terhadap ledakan ranjau anti-personel.

Versi Terbaru
Setelah YAVUZ dipamerkan pada 2017, kini di 2021 Turki memamerkan kembali sistem mobil howitzer 155 yang diusung oleh truck taktis 6x6 dengan kabin lapis baja yang sangat terlindung, kini diproduksi oleh Yol-Bak, dimana tampak beberapa elemen telah dimodifikasi, termasuk sistem penyangga kendaraan (sekop/spade), terlihat lebih ringan.

Pameran Persenjataan IDEX yang berlangsung di Republik Persatuan Arab pada 21-25 Pebruari 2021 tersebut cukup menarik perhatian, termasuk pada sistem senjata Mobile Howitzer seperti YAVUZ, maupun DITA yang diproduksi oleh pabrikan Excalibur Army dari Republik Ceko.

Modifikasi pada spade dapat dilakukan karena setelah beberapa kali uji tembak pada senjata ini, ternyata sistem hybrid gas-hydraulic recoil dan muzzle brake laras senjata dapat mengurangi recoil force yang cukup lumayan besar, sehingga guncangan tolak-balik saat penembakan tidak terlalu besar atau memerlukan spade yang terlalu besar dan berat. Recoil force dari perhitungan 80 ton ternyata hanya sebesar 48 ton.

Perubahan lainnya terlihat pada chassis kendaraan yang lebih ringan sekitar 3 hingga 3,5 ton. Sehingga diperkirakan bobot tempur dari sistem senjata YAVUZ sekarang ini sekitar 28 ton.

Panjang Kendaraan: 10,80 meter, Lebar: 2,40 meter, Tinggi: 4,10 meter, dan bebas dasar: 0,40 meter. Senjata YAVUZ memiliki sudut putar/traverse ±17° dan maksimum sudut elevasi 65°. Penembakan dengan munisi ERFB/Base Bleed dapat meningkat menjadi 40 km, dibandingkan penembakan dengan munisi RAP/HE M549A1 yang jaraknya mencapai 30 km. Pengaturan sudut elevasi dan traverse meriam kaliber 155mm/52 ini dilakukan secara elektris, namun memiliki backup kendali dengan manual.

Pihak ASELSAN merancang dan membuat computer untuk Fire Control System (FCS, yang terhubung menyatu dengan inertial navigation system (INS).

Menuju Pasar Ekspor
Dengan aktifnya promosi sistem senjata mobile howitzer YAVUZ ini, pihak produsen, selain telah memiliki kepastian digunakan oleh jajaran Angkatan Darat Turki, mereka juga membidik pasar ekspor. Disadari dengan terjadinya peperangan di Ukraina, perhatian pada sistem senjata artileri kian meluas, termasuk pada sistem Mobile Artillery Howitzer.
EXCALIBUR ARMY DITA 155mm Self-Propelled Howitzer
12. EXCALIBUR ARMY DITA 155mm Self-Propelled Howitzer

Sistem senjata Mobile Howitzer caliber 155mm DITA dirancang dan diproduksi oleh industri militer Republik Ceko “EXCALIBUR ARMY”. Merupakan penerus dari sistem senjata Howitzer Gerak Sendiri DANA 152mm.

Platform truck taktis TATRA dilengkapi dengan kabin berlapis baja yang tahan terhadap serangan munisi caliber kecil seperti 5,56mm dan 7,62mm dengan munisi armor-piercing – sesuai Standar NATO STANAG 4569 Level I, dan melindungi awak kendaraan dari ancaman senjata Nubika.

Kabin dilengkapi dengan sistem pengendali otomaatis untuk senjata, termasuk untuk mengatur penanganan munisi yang akan ditembakkan. Sistem pendukunya antara lain; automatic ammunition loading system, navigation, automatic gun laying system, computer balistik, serta sistem diagnostic [modern on-board control system (OCS)].

Dengan pendukung seperti itu, sistem senjata DITA ini cukup diawaki oleh dua personil (Pengemudi + Danran). Namun di kabin pada kubah tersedia untuk akomodasi personil ke-tiga yang dapat yang dalam keadaan darurat mengoperasikan kubah secara manual. Pada Januari 2021, unit prototype DITA dinyatakan dapat beroperasi setelah dilakukan evaluasi menyeluruh.

Data Singkat
  • Awak sistem: 2 personel
  • Kaliber senjata: 155mm/45
  • Jarak tembak efektif: 39 km
  • Sudut elevasi senjata: -3° /+70°, Traverse: ± 60°
  • Loading untuk munisi: otomatis
  • Penembakan rata-rata: Penembakan pertama: 6 butir munisi/menit.
  • Penembakan lanjut (sustain): 5 butir munisi/menit.
  • Bekal munisi pada conveyor: 40 butir.
  • Kendali penembakan: Sistem kendali yang dipasang pada kabin kendaraan, didukung dengan computer balistik.
  • Berat seluruh sistem: 29 ton
  • Ukuran: Panjang: 13,02 meter, Lebar: 3,085 meter, Tinggi: 3,122 meter
  • Kendaraan/platform: Truck Taktis TATRA 8x8, mesin TATRA T3C-928-90 dengan output 300 kW, Kecepatan jelajah kendaraan di jalan raya: 90 km/jam, jarak tempuh maksimum: 600 km.
  • Sudut tanjakan: 30°
  • Sudut kemiringan/side-slope: 15°
  • Mengarung air tanpa persiapan dengan ketinggian 1,20 meter.
  • Lintas celah landai/trench crossing: 2 meter
  • Lintas halangan melintang dengan ketinggian 47 cm.
Kabin kendaraan dilengkapi dengan sistem pendingin ataupun pemanas ruangan, tergantung pada kebutuhan pengguna, serta perangkat penyaring udara terhadap ancaman efek senjata Nubika.

Untuk meningkatkan kemampuan kecepatan penembakan, langkah pelaksanaan eksekusi, dan penanganan senjata secara keseluruhan agar lebih efektif, DITA dilengkapi dengan sistem khusus berupa A.S.A.P. atau Automatic Setting of Action Position, ammunition management, dan inertial navigation system (INS), atau kesemuanya disebut sebagai Automatic Gun Guiding System.

Perjalanan Singkat Pengembangan DITA
Tendensi peralihan kaliber senjata artileri dari kaliber 152mm (SPH.M. 77 DANA) ke standard NATO 155mm oleh Angkatan Darat Republik Ceko menjadi tantangan bagi industri militer dalam negeri.

Untuk memenuhi kebutuhan saat itu, pihak Angkatan Darat Republik Ceko dengan persetujuan Pemerintah pada Juni 2020 dipilihlah Mobile Howitzer CAESAR buatan Nexter, Perancis, dan kontrak dilakukan pada September 2021. Pihak Angkatan Darat akan menerima sebanyak 52 unit CAESAR yang diusung pada platform kendaraan taktis truck TATRA buatan Ceko.

Secara simultan dengan pengadaan tersebut, pihak Excalibur Army melaksanakan perintisan proyek pengembangan dan pembuatan DITA, dengan kaliber 155mm/L45, dan juga pengembangan pada kaliber 155mm/L52.

Salah satu tampilan unik dari DITA adalah sistem pada kubah senjata sepenuhnya beroperasi secara mandiri dengan pengendalian dari dalam kabin platform.

Pengembangan teknologi demonstrator senjata mobile artileri howitzer DITA akan terus berlanjut pada pengembangan produk domestik untuk persenjataan artileri ini, baik untuk laras dengan kaliber 155mm/L52, maupun munisi, seperti propelan yang diproduksi oleh pihak Explosia, dan merupakan upaya kemandirian sector pertahanan di Republik Ceko.

Excalibur Army selaku industri yang mengembangkan/memproduksi DITA menerima dukungan juga dari European Regional Development Fund, Operational Programme Enterprise and Innovation for Competitiveness untuk Research and Development prototype Self-propelled howitzer kaliber 155mm.

Dengan adanya berbagai produk senjata Mobile Howitzer seperti yang diutarakan diatas, akan semakin banyak alternative pilihan bagi pihak Users (M.ALI Haroen).

Foto: Istimewa
Nama

Advertorial,13,Alutsista,261,Arsip,87,Artikel,2,ATHG,394,Bela Negara,343,Bencana Alam,1,Berita Duka,3,Bilateral,15,Bisnis,135,Budaya,4,Covid-19,22,Daerah,4,Ekonomi dan Bisnis,192,Ekonomi Politik,4,Ekraf,23,Energi,1,Footer,3,Gaya Hidup,70,Gotong Royong,2,Hankam,1,Hidup Sehat,133,Hipertensi,6,Internasional,498,IPTEK,19,Jendela Nusantara,243,Kata Bijak,7,Kegiatan Sosial,3,Kode Etik,1,Lingkungan,343,Literasi,2,Logika Berfikir,11,Maritim,5,Militer,62,Obat Alami,6,Olahraga,32,Opini,12,Pahlawan Kemerdekaan,2,Pariwisata,10,Pendapat,2,Pendidikan,10,Pesona Nusantara,440,Politik,1,Ragam,318,Sastra Budaya,7,SDA,8,SDM,425,Sehat,55,Sejarah,28,Seni Budaya,11,Sosial Budaya,2,Sosok,12,Tani Darat,123,Tani Laut,94,Teras Indonesia,531,TNI-POLRI,17,Transportasi,217,UMKM,3,Wacana,2,Wawancara,4,Wisata,11,
ltr
item
INDONESIA MANDIRI | Berita Indonesia Mandiri: HOWITZER MOBIL KALIBER BESAR (6)
HOWITZER MOBIL KALIBER BESAR (6)
penanganan/pemindahan-pengisian munisi secara elektronis. Jenis munisi yang dapat ditembakkan dari laras howitzer ini berupa semuoa jenis munisi kalib
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjP_TsesXAWG74SG8uVqT2965V_Hwp-RKHK4r_s8DDdPqTa5XCQTmAwwUzzJHQQ5EX3jrZv7MejS1ukzq_qB4JJxWAm4nsv92T8vlNFKiKkPvl9t5vKnyDcXtB9cWmKpb-ghLsVbTk4qu12zjSERykS0wQMYnVAdEBXnAhxKKDjpbHHLVLsmng2nZew/w640-h426/YAVUZ%20ATAU%20KAMYONA%20MONTELI%20OBIUS%20(KMO)%20155.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjP_TsesXAWG74SG8uVqT2965V_Hwp-RKHK4r_s8DDdPqTa5XCQTmAwwUzzJHQQ5EX3jrZv7MejS1ukzq_qB4JJxWAm4nsv92T8vlNFKiKkPvl9t5vKnyDcXtB9cWmKpb-ghLsVbTk4qu12zjSERykS0wQMYnVAdEBXnAhxKKDjpbHHLVLsmng2nZew/s72-w640-c-h426/YAVUZ%20ATAU%20KAMYONA%20MONTELI%20OBIUS%20(KMO)%20155.jpg
INDONESIA MANDIRI | Berita Indonesia Mandiri
https://www.indonesiamandiri.web.id/2022/11/alutsista-howitzer-mobil-kaliber-besar-6.html
https://www.indonesiamandiri.web.id/
https://www.indonesiamandiri.web.id/
https://www.indonesiamandiri.web.id/2022/11/alutsista-howitzer-mobil-kaliber-besar-6.html
true
8310179826723655374
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy