Jendela Nusantara

Luncurkan Confidante, Zyrex Harapkan Pemerintah Sering Pakai Laptop Dalam Negeri
Produk laptop Confidante kejar target 35% memakai komponen dari dalam negeri Jakarta ( IndonesiaMandiri ) – “Kami harapkan Kemendikbud (...
![]() |
Plt Bupati Boven Digoel sematkan pita ke personil Satgas dari Kodim 1711 tanda dimulainya TMMD ke-110 |
Komandan Kodim (Dandim) 1711/Boven Digoel Letkol Czi Daniel Panjaitan mewakili Danrem 174/ATW Merauke Brigjen TNI Bangun Nawoko membuka secara resmi T MMD) Reguler Ke-110 Tahun 2021 dengan tema “TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri”, di Aula Bung Hatta Makodim 1711 Kabupaten Boven Digoel, Papua (2/3).
Pembukaan TMMD Ke-110 Kodim 1711/Boven Digoel ditandai dengan penyematan pita kepada perwakilan personel Satgas dan penandatanganan Berita Acara Penyerahan Program TMMD dari Plt. Bupati Boven Digoel H. Chaerul Anwar kepada Dandim 1711 Letkol Czi Daniel Panjaitan selaku Dansatgas TMMD.
Chaerul menyampaikan, pemerintah mendukung penuh apa yang menjadi tujuan kegiatan TMMD Reguler Ke-110 di daerahnya. Menurut Chaerul, pemilihan tempat dan sasaran TMMD dilakukan melalui survey bersama dengan Kodim 1711/Boven Digoel dan pemerintah serta instansi yang terkait.
Sementara itu, Dandim 1711/Boven Digoel Letkol Czi Daniel Panjaitan selaku Dansatgas TMMD Ke-110 menyebut, “untuk wilayah atau lokasinya berada di Kabupaten Digoel yakni Kampung Kombai, Kawagit dan Wanggom.” Dandim juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Boven Digoel yang telah mendukung TMMD dan semoga berjalan lancar serta selesai sesuai waktu yang ditentukan.
“Pendropan material sendiri dilakukan sejak awal bulan Januari 2021 karena mengingat lokasi tempat sasaran yang sangat sulit, dimana hanya dapat dicapai melalui akses sungai. Selama kegiatan berlangsung tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus Covid-19,” ungkapnya (bp).
Indonesia Mandiri Rabu, Maret 03, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Sinergi strategis menjaga perbatasan antara alutsista TNI AL dan TNI AU |
Sebagaimana diketahui, KRI HIU-634 yang di komandani oleh Mayor Laut (P) Rivo De Haviland melakukan operasi Garda Paus-21 dengan tugas pokok menjaga kedaulatan dan keamanan Perairan perbatasan laut dan udara di perairan Karang Unarang.
Menurut Mayor Rivo, pada operasi bersama tersebut, kedua unsur alat utama sistem senjata atau alutsista (KRI dan Pesawat Udara) melakukan Air Joining Procedure (AJP) dan kerjasama taktis, mengidentifikasi wilayah laut dan udara serta melaksanakan prosedur komunikasi frekuensi VHF yang telah ditentukan.
Ditempat terpisah, Komandan Guspurla Koarmada II Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan agar terjalin kerja sama yang baik secara taktis antara dua matra (TNI AL dan TNI AU) dalam rangka melaksanakan Operasi Gabungan TNI untuk menjaga kedaulatan NKRI, khususnya di Perairan Ambalat.
Sementara itu Pangkoarmada II Laksda TNI I N.G. Sudihartawan memerintahkan kepada seluruh prajurit yang sedang bertugas di wilayah perbatasan agar selalu menjalin komunikasi dan bersinergi dengan jajaran TNI/Polri serta aparat terkait demi terjaganya keutuhan dan keamanan di perbatasan.
Indonesia Mandiri Rabu, Maret 03, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Komandan Pangkalan Udara TNI AU Supadio Marsma TNI Deni Hasoloan Simanjuntak saat disuntik vaksin |
Seusai menerima suntikan Vakisin Sinovac Biotech Ltd ini, Danlanud menyampaikan, berikutnya secara bertahap akan dimulai program vaksinasi kepada seluruh anggotanya. "Secara bertahap tim kesehatan dari RSAU dr. Mohammad Sutomo akan memulai program vaksinasinya mulai hari ini dan targetnya seluruh anggota kita bisa menerima suntikan vaksin Covid-19 ini," kata Danlanud.
Danlanud juga menceritakan jika sebelumnya para tenaga kesehatan di RSAU dr. Mohammad Sutomo menjadi prioritas penerima suntikan vaksin tersebut. Program vaksinasi dilakukan untuk kepentingan bersama sebagai upaya mengakhiri pandemi Covid-19 yang membayangi lebih dari setahun ini.
"Vaksinasi dilakukan untuk saling melindungi dari bahaya Covid-19. Tidak hanya untuk diri sendiri namun juga untuk keluarga dan orang lain. Dan pemerintah sudah menjamin kehalalan dan keamanannya sehingga tidak perlu ragu menerimanya untuk mengakhiri pandemi," jelas Narsma TNI Deni.
Ka RSAU dr. Mohammad Sutomo Letkol Kes dr. Ary Eko Arjunanto, Sp.PD., FINASIM menambahkan, “Tim yang melakukan vaksinasi saat ini merupakan tenaga terlatih yang telah menerima pelatihan tata laksana vaksinasi yang tepat sehingga alurnya pun telah terstandar," ungkapnya.
Disebutkannya, jika alur vaksinasi dimulai dari meja pendaftaran untuk mendata identitas diri, lalu penerima vaksin melewati proses screening dengan cara wawancara singkat dan pemeriksaan fisik sederhana. Dan, berikutnya para penerima vaksin akan mulai disuntik sesuai prinsip penyuntikan aman.
“Setelah melalui ketiga tahapan tadi, petugas dari tim kesehatan akan melakukan pencatatan dan observasi selama 15 sampai 30 menit untuk mengetahui kemungkinan kejadian ikutan pasca imunisasi sebelum diperbolehkan meninggalkan tempat," ceritanya (bp).
Indonesia Mandiri Rabu, Maret 03, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Kementan tak mau lengah dalam mengontrol capaian produksi beras |
Jika dikonvesi, produksi beras pada 2020 sebesar 31,33 juta ton, mengalami kenaikan sebanyak 21,46 ribu ton atau 0,07 persen dibandingkan 2019 yang hanya 31,31 juta ton, Kepala BPS, Suhariyanto menyebutkan, potensi produksi periode Januari–April 2021 diperkirakan mencapai 14,54 juta ton beras atau mengalami kenaikan sebesar 3,08 juta ton (26,84 persen) dibanding dengan produksi beras pada subround yang sama tahun lalu sebesar 11,46 juta ton.
Adapun potensi luas panen padi pada subround Januari–April 2021 tersebut mencapai 4,86 juta hektar atau mengalami kenaikan sekitar 1,02 juta hektar (26,53 persen) dibandingkan subround Januari– April 2020 yang sebesar 3,84 juta hektar. “Potensi Februari sampai April bisa berubah, namun potensi ini perlu diamati supaya kita bisa membuat perencanaan yang lebih baik. Setiap bulan akan kami update,” ucap Kepala BPS Suhariyanto (1/3).
Terpisah, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengungkapkan telah menyiapkan langkah strategis guna mengamankan produksi beras nasional dan harga pada saat musim panen awal 2021 ini. Puncak panen raya padi berlangsung pada Maret 2021, diperkirakan seluas 1,7 juta hektar. Ini menunjukkan, Kementan tetap waspada dengan berbagai kendala yang akan dihadapi.
“Untuk mengoptimalkan produksi padi pada panen raya awal 2021 ini kita sudah siapkan upaya yang solutif. Kementan memiliki program Komando Strategi Penggilingan Padi (Kostraling) yang bersinergi Perpadi (Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras,- red) atau penggilingan-penggilingan kecil untuk serap gabah dan menjaga harga di tingkap petani," jelasnya.
Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi menambahkan pencapaian produksi beras di 2020 dan awal 2021 merupakan hasil diperoleh dari strategi dan kebijakan Mentan. Peningkatan produksi pangan strategis berbasis konsep pertanian yang maju, mandiri dan modern yakni penggunaan bibit unggul, pupuk berkualitas, mekanisasi pertanian modern yang mempercepat olah tanah, tanam dan panen, asuransi pertanian dan pendampingan yang masif serta berjalanya program perluasan areal tanam baru di semua daerah.
Indonesia Mandiri Selasa, Maret 02, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia
Produksi Padi Januari-April 2021 Meningkat, Kementan Tetap Waspada
Posted by Indonesia Mandiri on Maret 02, 2021
![]() |
Burung Pelanduk yang mengundang perhatian banyak pengamat satwa dunia, ada di Indonesia |
Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KSDSE-KLHK), Wiratno saat Media Briefing melalui telekonferensi (Selasa, 2/3/2021) menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para citizen science, yaitu masyarakat yang bukan peneliti namun sukarela mengumpulkan dan menganalisa data ilmiah.
Wiratno menyebutkan, satwa liar akan sejahtera sepenuhnya apabila hidup di alam habitatnya. Hal ini juga menegaskan, pihaknya sangat memerangi perburuan ilegal satwa liar yang dilindungi. Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati KLHK Indra Eksploitasia pun mendukung pernyataan Wiratno, menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat di lapangan yang menemukan Burung Pelanduk Kalimantan dan telah memasukkannya ke jurnal ilmiah dan mengharumkan nama Bangsa Indonesia.
Indra melanjutkan, sesuai arah kebijakan Peraturan Pemerintah Nomor 7/1999 tentang Kebijakan Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa, menerangkan apabila ingin memasukkan spesies ini ke dalam spesies yang ingin dilindungi adalah jika telah memenuhi kriteria. Antara lain mempunyai populasi yang kecil, dan ada penurunan dalam jumlah yang tajam pada jumlah individu di alam, serta memiliki daerah penyebaran yang terbatas.
Seperti diketahui, Burung Pelanduk Kalimantan tersebar di daerah hutan tropis dataran rendah daerah wilayah Kalimantan. Terhadap jenis tumbuhan dan satwa ini yang memenuhi kriteria wajib melakukan upaya pengawetan, utamanya melakukan kebijakan konservasi dalam hal "full protection" atau dilindungi.
"Masih banyak hal yang dapat kita temukan dan kita gali informasinya terkait dengan Burung Pelanduk Kalimantan. Beberapa informasi dapat kita jadikan dasar rujukan dengan bantuan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk memberikan rekomendasi sebagai scientific authority kepada management authority untuk memasukkan burung Pelanduk Kalimantan sebagai spesies yang dilindungi," terang Indra.
Pejabat Fungsional Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Pertama, Balai Taman Nasional (TN) Sebangau, Teguh Willy Nugroho menambahkan, Burung Pelanduk Kalimantan yang ditemukan sesuai digambarkan oleh ahli ornitologi Prancis, Charles Lucien Bonaparte pada tahun 1850, berdasarkan spesimen yang dikumpulkan tahun 1840-an oleh ahli geologi dan naturalis Jerman, Carl A.L.M. Schwaner selama ekspedisinya ke Kalimantan.
Sejak saat itu, tidak ada spesimen atau penampakan lain yang dilaporkan. Selain itu, asal muasal spesimen juga masih menjadi misteri, bahkan pulau di mana spesimen tersebut diambil juga tidak jelas.
Asumsi awal spesimen tersebut diambil di Pulau Jawa, Di tahun 1895, ahli ornitologi Swiss Johann Büttikofer menunjukkan, waktu itu Schwaner berada di Pulau Kalimantan. Spesimen inilah kemudian menjadi spesimen satu-satunya di dunia sehingga semua rujukan dan deskripsi morfologi burung mengacu kepada satu spesimen ini.
Burung penyanyi yang tergolong dalam keluarga Pellorneidae ini sebelumnya diklasifikasikan Rentan oleh IUCN. Pada tahun 2008, status burung ini berubah menjadi “Kurang Data” berdasarkan penelitian terbaru yang menunjukkan kurangnya informasi yang dapat dipercaya. Dalam Peraturan Menteri LHK Nomor P.106 tahun 2018, burung ini belum masuk ke dalam satwa yang dilindungi.
Awal mula burung ini ditemukan merupakan ketidaksengajaan oleh dua orang penduduk lokal di salah satu wilayah di Kalimantan Selatan. Salah satu dari mereka merupakan anggota dari sebuah grup sosial media bernama Galeatus yang merupakan grup komunitas dan komunikasi mengenai seluk beluk burung. Setelah berdiskusi dan ditelaah oleh tim admin, mereka kemudian menghubungi ahli burung dari Birdpacker untuk mencari informasi lebih lanjut terkait temuan tersebut.
"Terdapat perbedaan mencolok pada anatomi burung yang ditemukan dengan literasi yang ada saat ini, diantaranya pada warna iris mata, paruh dan warna kaki. Itulah yang membuat identifikasi mengalami kesulitan saat pertama kali melihat morfologi burung ini," ujar Teguh, salah satu penulis makalah mengenai burung ini.
Teguh memaparkan, temuan ini juga membuktikan keanekaragaman hayati Indonesia sangat kaya, terutama di bagian terdalam hutannya. Menurutnya, saata kondisi pandemi seperti saat ini, sangat penting membangun jaringan antara masyarakat lokal, peneliti pemula, peneliti profesional, serta berbagai pihak untuk dapat mengumpulkan informasi tentang keanekaragaman hayati di Indonesia, terutama spesies penting yang memiliki sedikit data. “Jejaring ini dapat berdampak besar bagi kelestarian satwa di Indonesia,” ungkap Teguh.
Sementara itu, Peneliti Muda pada pusat Penelitian Bologi LIPI, Tri Haryoko menyebutkan, hal yang perlu ditindaklanjuti adalah peranan citizen science, yaitu masyarakat luas ikut terlibat dalam pengumpulan, pengarsip, analisis, dan berbagi data keanekaragaman hayati untuk pengembangan ilmu pengetahuan (ma).
Indonesia Mandiri Selasa, Maret 02, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Tim Gabungan lintas kementerian-lembaga turut kendalikan karhutla di Riau |
Bentuk dukungan operasional udara ini sebagai langkah antisipasi dan kesiapan pengerahan sumber daya dalam pengendalian Karhutla, pasca ditetapkannya status siaga darurat Karhutla oleh Gubernur Riau selama 259 hari terhitung sejak 15 Februari-31 Oktober 2021.
TMC bertujuan membasahi kawasan gambut, mengisi embung, kanal dan kolam retensi untuk menekan meluasnya karhutla. Selain juga untuk mendukung upaya pemadaman oleh tim darat di daerah rawan yang minim pasokan air.
Dalam kesempatan perdana tugas kerja helikopter KLHK di Provinsi Riau, langsung dilakukan patroli udara dan pengecekan karhutla ke beberapa titik, diantaranya Karya Indah (Kampar), Pematang Pudu, (Bengkalis), Lubuk Gaung (Dumai), Bukit Timah (Dumai), Pergam Rupat (Bengkalis), Tanjung Leban (Bengkalis), dan SM. Giam Siak Kecil, Bengkalis.
Di beberapa lokasi titik api sudah berhasil dipadamkan, dan pada lokasi lainnya masih terlihat tim satgas Dalkarhutla melakukan proses pendinginan. Seluruh anggota satgas tampak saling bekerjasama di garda terdepan. Untuk operasi penanggulangan dari darat, KLHK menyiagakan 239 anggota Manggala Agni (MA) di lima wilayah Daerah Operasi (Daops) untuk wilayah Provinsi Riau, termasuk Kepulauan Riau.
Manggala Agni bersama tim Satgas Karhutla lainnya, terdiri dari TNI, Polri, BNPB, BPBD, Swasta, BMKG, BPPT, MPA, dan kelompok masyarakat lainnya melaksanakan kerja pengendalian sebagai bagian dari tindak lanjut arahan Presiden Jokowi.
Ada 6 poin arahan Presiden Jokowi tentang pengendalian karhutla yang disampaikan di Istana Negara pada 22 Februari 2021 lalu. Diantaranya prioritaskan upaya pencegahan, melalui deteksi dini, monitoring areal rawan hotspot, dan pemantauan kondisi harian di lapangan. Selain itu infrastruktur monitoring dan pengawasan harus sampai ke tingkat tapak dengan melibatkan Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kepala Desa, Tokoh Masyarakat, MPA, dan lainnya dalam penanganan karhutla. Ara
"Ibu Menteri LHK mengarahkan anggota Manggala Agni untuk solid membantu kerja tim Satgas Dalkarhutla mengantisipasi karhutla, terutama di daerah-daerah rawan. Pantang pulang sebelum padam. Apalagi pada saat bangsa ini masih berjuang menghadapi pandemi Covid-19, harapannya karhutla dapat ditangani dengan baik sebagaimana tahun 2020," pesan Bassar.
Selama masa pandemi Covid-19 di 2020, kerja tim Satgas pengendalian karhutla di Indonesia secara nasional berhasil menurunkan jumlah hotspot sebesar 91,32 % dan luasan area terbakar turun 81,7 %. Sepanjang tahun 2020 tidak terjadi bencana asap karhutla di Indonesia sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.
Untuk 2021, telah muncul titik panas/ hotspot di beberapa wilayah seperti di Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis, Rokan Hilir, Siak, Pelalawan, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir. Saat ini upaya penanggulangan terus dilakukan, sampai proses pendinginan guna memastikan api benar-benar padam.Hingga 25 Februari 2021, melalui pantauan web sipongi.menlhk.go.id berdasarkan Satelit Terra/Aqua (NASA) confident level ≥80% terdapat sebanyak 69 titik. Sebagian besar titik api sudah dinyatakan padam (ma).
Indonesia Mandiri Selasa, Maret 02, 2021 New Google SEO Bandung, IndonesiaManfaat Mangrove sangat besar, baik bagi masyarakat sekitar maupun dunia |
Staf Ahli Bidang Manajemen Konektivitas Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Sahat Manaor Panggabean mengatakan, lahirnya program pengembangan mangrove ini dilandasi Peraturan Presiden Nomor 120/2020 Tentang Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM). Presiden Jokowi ingin ada pusat pengelolaan mangrove modern dan skala besar di Indonesia.
"Selama ini luasan persemaian mangrove skala kecil, sekitar ratusan ribu batang dan umumnya banyak dilakukan oleh masyarakat. Kegiatan persemaian tersebar di masyarakat kurang tertata dengan baik. Saat ini kita ingin persemaian skala besar sampai sekitar 10 juta batang dalam satu lokasi dengan pendekatan ilmiah," ucap Sahat (1/3).
Pada Mangrove Center of Excellence ini, diupayakan seluruh jenis mangrove yang ada di Indonesia akan ada di lokasi ini. Dengan kedua program tersebut, akan memberikan dampak positif bagi Indonesia di mata dunia internasional, khususnya dalam hal pengembangan mangrove. "Keuntungannya dalam skala internasional adalah menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah pusat mangrove dunia. Untuk masyarakat Brebes akan menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi baru," papar Sahat.
Sebagai informasi, persemaian Mangrove Skala Besar yang berada di Desa Randusanga Kulon akan memiliki luas mencapai 10 hektare, dikelola Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Sedangkan Mangrove Center of Excellence di Desa Kaliwlingi dengan luas 219 hektare, dikelola Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Sementara itu, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kemenko Marves, Khairul Hidayati menyampaikan, untuk mendukung program pengembangan mangrove ini perlu adanya peningkatan peran serta masyarakat secara aktif dan positif. Caranya, melalui upaya peningkatan kesadaran masyarakat tentang lingkungan hidup dan konservasi dengan ikut serta merehabilitasi pada kondisi yang rusak.
"Upaya rehabilitasi ini selain untuk mengembalikan kelestarian lingkungan di wilayah pesisir, juga sebagai upaya mengoptimalkan pendayagunaan wilayah pesisir dan lautan yang berkaitan dengan ekosistem pesisir," terang Hidayati.
Terkait dengan usulannya tersebut, dia mengaku telah menyiapkan strategi komunikasi publik untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Salah satunya adalah produk visual yang dirancang khusus agar mudah dipahami. "Tujuannya agar semakin banyak masyarakat yang mengerti dan mau bergerak untuk melestarikan mangrove," ajaknya.
Menurut Hida – pangglan akrab Kairul Hidayati - untuk mengelola wilayah pesisir dan lautan dengan baik, perlu partisipasi semua pemangku kepentingan (stakeholders), sehingga wilayah pesisir dapat terjaga keberlanjutan fungsi ekosistemnya. Dan, memberi manfaat ekonomi yang tinggi untuk masyarakat pesisir.
![]() |
Di Brebes akan ditanami semua jenis mangrove yang ada di Indonesia |
Sisi lainnya, lanjut Hida, nilai-nilai budaya yang menjadi warisan leluhur haruslah dilestarikan. Pelestarian budaya ini nantinya juga dapat menjadi suatu atraksi yang menarik bagi wisatawan sehingga menjadi sarana edukasi maupun transfer pengetahuan (ma).
Indonesia Mandiri Selasa, Maret 02, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Kasal beserta Pimpinan dan jajaran Pushidrosal di anjungan KRI-Rigel |
Penyematan Brevet kehormatan hidro-oseanografi ini merupakan bentuk penghargaan kepada Kasal atas dukungan, peran, serta kontribusinya memajukan dan mengembangkan Pushidrosal sebagai Lembaga Hidrografi militer dan Lembaga Hidrografi Nasional.
Dengan secara resmi menetapkan Kasal sebagai warga kehormatan komunitas hidrografi, diharapkan dapat memberikan inspirasi dalam peningkatan motivasi dan semangat profesionalisme bidang hidrografi bagi seluruh personel Pushidrosal sebagai Kotama Pembinaan dan Operasi pada lingkup TNI AL dan pengembangan hidrografi di tingkat nasional.
Sebelum acara penyematan, Kasal berkesempatan turut serta mengikuti rangkaian kegiatan survei hidro-oseanografi di Pulau Damar, Kepulauan seribu, yang meliputi kegiatan pemasangan dan pengamatan pasang surut, pengukuran beda tinggi atau levelling, pengukuran geodetik, pengukuran garis pantai serta pengamatan meteorology. Ini merupakan kegiatan utama dalam penyelenggaraan kegiatan survei hidro-oseanografi.
Kasal antara lain mengatakan, eksistensi Pushidrosal dimasa mendatang memiliki peran strategis dan penting dihadapkan pada dinamika lingkungan lingkup global, regional dan nasional serta perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang hidrografi.
Berbagai program pembangunan alutsista dan pembinaan kemampuan serta kompetensi surveyor hidrografi perlu direncanakan serta dikembangkan, guna meningkatkan profesionalisme dan kompetensi kelembagaan Pushidrosal dalam menghadapi dinamika tantangan penugasan di masa depan sebagai Lembaga Hidrografi Nasional Indonesia yang turut serta menjaga kedaulatan wilayah yurisdiksi nasional Indonesia.
Dalam perjalanan mengemban tugas negara, lanjut Kasal, Pushidrosal telah mampu membuktikan peran serta secara aktif dan berkontribusi dalam mendukung berbagai operasi digelar TNI, seperti penyiapan Peta Tempur Gabungan, kegiatan MNEX Komodo, latihan pendaratan, penyiapan alur kapal selam, serta turut dalam kegiatan SAR seperti pendeteksian lokasi black box FDR pesawat Sriwijaya SJ-182, penemuan CVR Lion Air JT-610, pendeteksian lokasi tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba.
Selain itu, Pushidrosal juga turut berperan serta dalam upayas mendukung kegiatan bantuan kemanusiaan dan penelitian geologi pasca bencana tsunami Palu dan Donggala, dan Selat Sunda Pasca erupsi Gunung Anak Krakatau, serta mendukung program pemerintah khususnya dalam percepatan proyek strategis nasional dan upaya perundingan penyelesaian batas maritim dengan negara tetangga (ma).
