Obrolan Hati Pena #23 itu digelar di Jakarta pada Kamis (27/1) pukul 19.00-21.00 WIB, dengan narasumber penyair Agus R. Sarjono, dipandu Amelia Fitriani dan Elza Peldi Taher. Enam pembaca lainnya, Fachrunnas M.A. Jabbar (penyair), Riri Fitri Sari (Poetry Reading Society), Haqi Fadillah (dosen dan penulis), Beni Satria (Lab Teater Ciputat), Anto Narasoma (penyair), dan Rika Rostika Johara (aktor teater).
Penitia penyelengara menyatakan, sudah lebih dari dua tahun pandemi menguras energi umat manusia di bumi. Ia menolak pergi, meski daya dan upaya dilakukan tanpa henti. Kendati pandemi tampak masih enggan angkat kaki, bukan berarti bara semangat di dalam hati lantas mati. Maka, demi membangkitkan semangat negeri, Satupena kembali hadir membawa puisi untuk dimaknai dengan hati.
Lewat acara ini, Satupena mengajak masyarakat untuk menolak pasrah pada pandemi, dan memilih bangkit lebih kuat untuk ibu pertiwi. Pandemi Covid-19 memang menyediakan aneka kisah yang menyedihkan. Media menyampaikannya dalam bentuk data, dan peristiwa. Puisi juga salah satu media.
Acara diskusi ini bisa diikuti di link zoom: https://s.id/hatipena23. Juga bisa melalui livestreaming: Youtube Channel, Hati Pena TV. Selain itu, lewat Facebook Channel: Perkumpulan Penulis Indonesia – Satupena. Disediakan sertifikat bagi yang membutuhkan (dh).