Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjant bersama Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdi Mastura meresmikan 1.500 Perumahan Cinta Kasih di Kelurahan Tondo Ke
Rumah ini dibangun untuk menggantikan saat terkena gempa dan likuifaksi beberapa waktu lalu di Palu |
Panglima TNI menyampaikan, perumahan menjadi sebuah kebutuhan utama bagi manusia. “Terutama bagi saudara-saudara kita yang menjadi korban musibah bencana alam beberapa waktu yang lalu. Dengan demikian, perumahan yang layak menjadi urgensi untuk segera dipenuhi,” ucapnya.
Seperti diketahui perumahan dan pemukiman merupakan hak dasar bagi setiap Warga Negara Indonesia, Hal tersebut sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 H ayat (1) bahwa: setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan.
“Pemerintah dan berbagai komponen bangsa bersatu dan bersinergi untuk menanggulangi dampak yang ditimbulkan bencana gempa dan likuifaksi di Palu. Hal ini buah dari kemitraan dengan dibangunnya Perumahan Cinta Kasih di Tadulako,” jelas Panglima TNI.
Nukti ‘Cinta Kasih’ ini, sambung Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, diwujudkan dalam bentuk 1.500 unit rumah Cinta Kasih yang dilengkapi dengan sekolah terpadu dan Gedung serbaguna yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas sosial kemasyarakatan.
Panglima TNI (tengah) saat meresmikan penggunaan 1500 rumah bantuan Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia |
“Saya percaya bahwa kehadiran Perumahan Cinta Kasih ini akan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para warga yang terdampak bencana di wilayah Palu dan sekitarnya. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT, senantiasa melindungi kita semua, dalam melanjutkan pembangunan di Sulawesi Tengah untuk Indonesia Maju,” harap Panglima TNI.
1.500 unit Rumah Cinta Kasih merupakan sumbangsih dari Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia bagi masyarakat yang menjadi korban gempa bumi dan likuifaksi di Palu Sulawesi Tengah (ma).