Tenaga Tracer TNI-Polri Bantu Puskesmas Di Daerah

Malang/Jatim (IndonesiaMandiri) – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto didampingi Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito dan Kabaharkam Polri Komjen

Personil TNI-Polri uji kemampuan aplikasi Silacak dihadapan rombongan Panglima TNI

Malang/Jatim (IndonesiaMandiri) – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto didampingi Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito dan Kabaharkam Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto meninjau kesiapan petugas dalam penyiapan dan pengoperasian aplikasi "Silacak" di beberapa Puskesmas di Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Malang, Jawa Timur (31/7).

Kedatangan Panglima TNI dan rombongan untuk mengecek dan melihat secara langsung kesiapan petugas yang akan menggunakan aplikasi Silacak. Para Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga telah mampu dalam menggunakan Aplikasi Silacak dengan mempraktekan secara langsung dihadapan Panglima TNI.

Dalam setiap kunjunganya, Panglima TNI sumbang satu unit Laptop dilengkapi dengan aplikasi "Silacak" kepada para Babinsa sebagai tracer disetiap Puskesmas. “Semoga bantuan laptop ini dapat bermanfaat bagi masyarakat disini untuk memonitoring pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya.

Puskesmas miliki peran penting dalam melacak penanganan Covid-19

Panglima TNI juga mengapresiasi kesiapan petugas dan relawan yang telah menunjukan kemampuannya dalam penggunaan aplikasi Silacak. Panglima TNI juga memuji para Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga dan Bhabinkamtibmas serta instansi terkait yang telah melakukan koordinasi secara baik dalam setiap kegiatan.

“Kordinasi antar petugas di lapangan sudah sangat baik dan yang perlu ditingkatkan lagi yaitu ketelitiannya. Saya ingin Puskesmas yang ada di wilayah Malang bisa menjadi percontohan Puskesmas di Jawa Timur,” harapnya.  Beberapa Puskesmas dikunjungi Panglima TNI di Jawa Timur yaitu Porong Kabupaten Sidoarjo, Lawang, Ardimulyo dan Polowijen Kota Malang.