TNI yang berada di Pos Walesi tergabung dalam Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS dan berada di sekitar Pegunungan Tengah Papua, kerap mengunjungi masya
![]() |
Seorang anak Papua saat dibantu obati oleh tim dokter Satgas TNI |
Seperti dilaporkan Dansatgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi dalam keterangannya (9/8), Pos Walesi didatangi tujuh warga dari Kampung Jagara, Distrik Walesi, Kabupaten Jayawijaya, Papua, dimana tiga orang diantaranya bermaksud untuk berobat karena mengidap sakit.
“Masyarakat yang datang berobat ke Pos seperti ini bukanlah yang pertama. Mengingat sejak awal kedatangan kami disini, kami sudah sampaikan kepada para Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Agama diwilayah ini agar masyarakat tidak sungkan datang berkunjung ke Pos, terlebih untuk berobat,” terang Dansatgas.
Jadi, bukan hal asing bagi masyarakat di Pegunungan Tengah Papua mendatangi Pos Satgas TNI yang selalu terbuka membantu masyarakat berobat. Hal ini disebabkan karena keterbatasan sarana dan prasarana kesehatan di beberapa wilayah, terutama di kampung-kampung yang jauh dari Puskesmas atau Rumah Sakit.
![]() |
Karena jauh dari Puskesmas membuat Pos TNI di Pegunungan Tengah Papua kerab didatangi warga yang perlu bantuan kesehatan |
Dokter Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS Letda Ckm dr. Andreas menambahkan, seluruh jajarannya sudah dilengkapi dengan tenaga kesehatan, perlengkapan dan obat-obatan, agar mampu menangani pengobatan secara preventif (pencegahan penyakit) dan kuratif (mengurangi gejala.
Seperti dilakukan Ibu Karopaleke (34 th), yang mengantarkan anaknya berobat karena mengalami luka robek didahi menyampaikan rasa terimakasihnya kepada anggota Pos Walesi cepat mengobatinya. Lalu, ada seorang Ibu yang juga dibantu obati kakinya karena robek karena terkena parang saat berkebun (ma).