Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Chief of The Defence Forces (CDF) Australia General Angus Campbell, AO, DSC memimpin Sidang ke-9 Aust
Pertemuan Angkatan Bersenjata RI-Australia dilangsungkan secara virtual |
Panglima TNI mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah dan Angkatan Bersenjata Australia yang telah memberikan asistensi dan dukungan kepada Indonesia dalam operasi pencarian dan penyelamatan KRI Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali serta bantuan kesehatan dalam menangani pandemi Covid-19, dikirim bertahap mulai Juli 2021.
"Pandemi Covid-19 yang melanda dunia telah berakibat kepada berbagai kegiatan militer bilateral kedua angkatan bersenjata Indonesia dan Australia tertunda, akan tetapi hal tersebut tidak menghalangi tujuan kerjasama antara TNI dan ADF yang terus terjalin erat," ucap Panglima TNI.
Melalui pertemuan ini, Panglima TNI mengajak semua pihak, khususnya para ketua Sub-Komite AUSINDO HLC untuk proaktif dalam membahas langkah-langkah kerjasama militer di masa mendatang di bidang intelijen, operasi dan latihan, pendidikan dan pelatihan serta logistik.
Sementara itu General Angus Campbell menyampaikan, meskipun tidak dapat menjamu delegasi Indonesia di Australia, akan tetapi harapannya pada tahun mendatang akan dapat menjamu secara langsung delegasi Indonesia setelah Pandemi Covid-19 berakhir.
Kedua angkatan bersenjata sepakat perluas kerjasamanya |
General Campbeli juga menyebut, kerja sama pertahanan tetap menjadi prioritas dan berterima kasih atas pelaksanaan sidang HLC pada November 2020 lalu. Kerjasama TNI-ADF saat ini semakin kuat dan lebih kompleks di berbagai bidang. Sidang ke-9 AUSINDO HLC membahas serta menindaklanjuti kesepakatan kerjasama yang telah dicapai oleh Sub-sub komite.
ADF Australia juga beri penghargaan kepada Satgas Garuda RI atas keberhasilan dalam Operasi Bantuan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan di Australia pada 2020 (bp).