Luhut Ajak APKASI Gairahkan Ekonomi Indonesia

“Pertama-tama saya ucapkan selamat buat Dewan Pengurus APKASI terpilih Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Saya bangga melihat anda waktu itu menjadi Bupati

Pengurus baru APKASI ditantang Luhut untuk lebih berintegritas

Bali (IndonesiaMandiri) – “Pertama-tama saya ucapkan selamat buat Dewan Pengurus APKASI terpilih Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Saya bangga melihat anda waktu itu menjadi Bupati pertama 26 tahun dan semakin berkembang. Saya berharap dengan terpilihnya gugus yang baru ini, teman-teman di daerah dan bupati khususnya di Bali ini tolong bantu dan dampingi pertumbuhan ekonomi kita,” kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Luhut B. Panjaitan.

Luhut ikut menghadiri Pengukuhan Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) periode 2021-2026 yang sekaligus Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XIII APKASI, di Bali (19/6). Kepada pengurus APKASI yang baru, Luhut berpesan, “sebelum mengurus banyak hal termasuk masalah perekonomian, pertama-tama untuk menjadi pemimpin harus diterapkan ‘be yourself’. Dengan pimpin diri sendiri terlebih dahulu, baru selanjutnya memimpin banyak orang.”

“Tapi kalau kamu tidak punya integritas, you’re nothing. Karakter itu penting, kita harus loyal tapi tetap taat peraturan, jadi ada batasannya. Jadi saya titip kalau anda pejabat, lakukanlah sesuai dengan aturan yang ada. Ayo bekerja dengan hati, upayakan yang terbaik terutama dalam kemajuan produk dalam negeri/ ekonomi serta keselamatan kita seperti pandemi Covid-19 ini,” jelas Luhut.

Disingguh pula oleh Luhut tentang dinamika ekonomi di Tanah Air, yang terbilang masih dalam batas aman dan akan terus bertumbuh. “Pertumbuhan ekonomi kita 2021 ini masih bisa kita pelihara. Ekonomi Indonesia diprediksi tumbuh 4-5% pada 2021. Sementara untuk Covid-19, kita berdoa semoga Covid-19 ini selama 2 minggu ini dapat terkendali, sehingga pergerakan masyarakat dapat kembali seperti sedia kala,” harapnya.

Pemulihan ekonomi dan reformasi, sambung Luhut, harus dilakukan secepat mungkin. “Strategi yang kami terapkan untuk pemulihan dan reformasi ekonomi termasuk ketersediaan stimulus fiskal jika situasi belum pulih, Implementasi UU Cipta Kerja yang akan mempermudah Investasi, Kebijakan pengembangan industri nilai tambah di Indonesia harus jalan terus seperti TKDN , serta beberapa dari reformasi ini telah dilakukan sebelum COVID-19 dan telah membantu ekonomi Indonesia selama COVID-19,” ungkapnya.

“Jadi overall ekonomi dan penanganan covid-19 kita cukup bagus. Saya minta pemimpin di sini semua ayo kerja sama, bekerja dengan hati upayakan yang terbaik,” ajak Luhut (ma).