Jakarta (IndonesiaMandiri) – Pesawat TNI AU mulai diterbangkan untuk menjalankan misi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC), guna meredam intensitas hujan
Pesawat TNI AU sedang mempersiapkan alat TMC untuk disemai di sejumlah lokasi |
Bekerjasama dengan BPPT kembali melakukan modifikasi cuaca (TMC), penyemaian dilaksanakan sebanyak 3 sortie, terdiri dari 2 sortie pesawat Cassa A-2105 Skadron Udara 4 Lanud Abdulrachman Saleh yang diterbangkan Kapten Pnb Wanto di atas ketinggian 9000-10000 feet, membawa 800 kg garam.
Selanjutnya pesawat CN-295 A-2901 Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma, diterbangkan Kapten Pnb Iskandar di atas ketinggian 10000-12.000 feet dengan membawa 2,4 ton garam dilaksanakan sebanyak 1 sortie.
"Saat ini titik fokus penyemaian garam berada di daerah pantai Timur Lampung, Selat Sunda, Ujung Kulon sampai ke perairan selatan provinsi Banten, setelah di semai, proses menurunnya hujannya sekitar 1 sampai 6 jam ," ucap Dwipa Wirawan Soejoed, Koordinator lapangan Tim BPPT (23/2).
Kegiatan TMC merupakan bentuk kepedulian TNI AU bekerjasama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNBP) serta Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk mengurangi curah hujan tinggi yang mengakibatkan banjir di wilayah Jabodetabek (bp).