Pangkogabwilhan I Kunjungi Daerah Perbatasan Di Temajuk-Kalbar

Temajuk (IndonesiaMandiri) – Dalam rangka pengawasan dan evaluasi pelaksanaan operasi satuan TNI di wilayah kerja Komando Gabungan Wilayah Pertahanan/

Pangkogabwilhan I Laksdya TNI I Nyoman Gede Ariawan (tengah)

Temajuk (IndonesiaMandiri) – Dalam rangka pengawasan dan evaluasi pelaksanaan operasi satuan TNI di wilayah kerja Komando Gabungan Wilayah Pertahanan/Kogabwilhan I, Laksdya TNI I Nyoman Gede Ariawan, selaku Pangkogabwilhan I kunjungi wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat/Kalbar (7/11).

Kedatangan Pangkogabwilhan I merupakan rangkaian kunjungan kerjanya di Kalbar serta mengecek wilayah perbatasan. Untuk diketahui, wilayah Kalbar dan Kalimantan Tengah masuk dalam ruang kerja Kogabwilhan I yang berkedudukan di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau.

Turut serta dalam rombongan ini, Asops Kaskogabwilhan I, Laksma TNI Ariantyo Condrowibowo dan Aspotwil Kaskogabwilhan I, Brigjen TNI Rafael Granada Baay, Asops Kasdam XII/Tanjungpura Kolonel Inf Iwan Rosandriyanto, dan Kapen Kogabwilhan, Kolonel Mar Aris Mudian.

Rombongan Pangkogabwilhan I memakai Helikopter Puma milik TNI AU dari Lanud Supadio, setibanya di Temajuk disambut Danlantamal XII, Laksma TNI Andi Rukman, Asops Lantamal XII, Kolonel Laut ( p ) Rizaldi, SE., Dandim 1208/Sbs, Letkol Inf Setyo Budiono, S.H.,M.Tr (Han)., Forkopimda Kab. Sambas dan Danpos AL Temajuk.

Pangkogabwilhan I beserta rombongan juga meninjau Pos Angkatan Laut Temajuk serta memberikan pengarahan kepada prajurit. Laksdya TNI I Nyoman Gede Ariawan, menyampaikan, berkaitan dengan masih berlangsungnya pandemi Covid-19 agar seluruh prajurit tetap disiplin mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan.

"Sebagai prajurit kalian harus mampu mengendalikan diri, tidak melanggar hukum yang dapat merugikan diri sendiri dan nama baik satuan. Prajurit harus menjadi contoh disiplin bagi masyarakat," tegas Pangkogabwilhan I.

"Pos TNI AL Temajuk harus dapat menindak dan meminimalisir tindak kejahatan di perbatasan. Selain itu juga dapat memakmurkan masyarakat serta NKRI dalam rangka menjadikan Indonesia poros maritim terkuat di dunia," pesan Laksdya TNI I Nyoman Gede Ariawan.