Jakarta (IndonesiaMandiri) – Keluhan sejumlah petani di daerah direspons cepat Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP). Rencananya, anggaran untuk pupuk subsidi di 2020 segera ditambah setelah Kementerian Keuangan menyetujui permintaan Kementan. Kabar baik ini sekaligus menjawab keluhan sejumlah petani, terutama di Subang dan Karawang. Kementerian Keuangan dikabarkan telah mengetahui permintaan Kementan untuk menambah kekurangan alokasi pupuk subsidi sekitar 1 juta ton, atau senilai Rp3,14 triliun dan sedang dalam proses pembahasan dan penyelesaian seluruh dokumen anggaran. Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), permintaan untuk menambah alokasi pupuk subsidi adalah kabar baik buat insan pertanian.
Pemerintah menyadari produksi pertanian sangat dibutuhkan sekali sehingga kebutuhan pupuk ditambah |