Jakarta (IndonesiaMandiri) – Komandan Komando Operasi Khusus (Koopssus) TNI, Mayjen TNI Richard TH. Tampubolon kunjungi Markas Korps Marinir dalam rangka mempererat sinergitas, di Mako Kormar Jalan Prajurit KKO Usman dan Harun, Senen, Jakarta (15/9). Komandan Korps Marinir TNI AL Mayjen TNI (Mar) Suhartono beserta jajarannya menerima langsung rombongan Koopssus TNI. Mayjen TNI Richard TH Tampubolon dan Mayjen TNI (Mar) Suhartono sepakat menindaklanjuti pertemuan kali ini dengan pertemuan di tingkat staf guna merancang dan merumuskan latihan-latihan yang akan melibatkan Satuan 81 Kopassus, Denjaka, Denbravo termasuk kesiapan operasional, mengantisipasi bila dilaksanakan operasi khusus sesuai perintah Panglima TNI.
Komandan Koopssus TNI berkunjung ke Mako Korps Marinir |
Komandan Korps Marinir TNI AL Mayjen TNI (Mar) Suhartono beserta jajarannya menerima langsung rombongan Koopssus TNI. Mayjen TNI Richard TH Tampubolon dan Mayjen TNI (Mar) Suhartono sepakat menindaklanjuti pertemuan kali ini dengan pertemuan di tingkat staf guna merancang dan merumuskan latihan-latihan yang akan melibatkan Satuan 81 Kopassus, Denjaka, Denbravo termasuk kesiapan operasional, mengantisipasi bila dilaksanakan operasi khusus sesuai perintah Panglima TNI.
Mayjen TNI Richard TH Tampubolon ke Mako Kormar disamping memperkenalkan diri sebagai pejabat baru Koopssus TNI, juga sekaligus menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan Kormar saat berlangsung kegiatan latihan Satgultor TNI di Cilegon, Banten.
Dankormar menyampaikan beberapa harapan, terkait agenda kegiatan baik latihan maupun operasi yang sedang dirancang oleh Koopssus TNI. “Kami akan mendukung sepenuhnya apa yang menjadi kebutuhan Koopssus TNI kedepan, ucap Mayjen TNI (Mar) Suhartono.
Sementara itu, Komandan Koopssus TNI menyebut beberapa perkembangan pembangunan fasilitas fisik untuk mendukung latihan Koopssus TNI kedepan, termasuk pembangunan lapangan tembak (killing house) dan fasilitas latihan lainnya. “Kita sedang menyelesaikan pembangunan mess untuk pasukan Standby Force (SBF), lapangan tembak dan tower luncur,” papar Mayjen TNI Richard TH. Tambubolon (ma).