Jakarta (IndonesiaMandiri) – Tak mau menyerah begitu saja, setelah pengalaman berat menghantam bisnisnya, brand “Sabine and Heem” mencari mimpi baru dalam berkreasi membuat pakaian. Ini yang menjadikan Shabrina dan Wempi Januar Djauhari, pasangan suami istri pendiri brand “Sabine and Heem”, sebuah local brand pakaian anak, menghadirkan model terkininya. Mengawali peruntungan bisnis di bidang makanan dan baju muslim yang akhirnya kandas, membuat mereka harus memutar otak di 2018. Tepat pada saat itu juga, mereka melihat sulitnya mencari outfit yang unik dan terjangkau untuk sang buah hati, dunia anak, sebagai peluang.
Momen kegagalan berbisnis menjadi inspirasi baru ciptakan kreasi baru untuk pakaian anak |
Mengawali peruntungan bisnis di bidang makanan dan baju muslim yang akhirnya kandas, membuat mereka harus memutar otak di 2018. Tepat pada saat itu juga, mereka melihat sulitnya mencari outfit yang unik dan terjangkau untuk sang buah hati, dunia anak, sebagai peluang.
Menurut Shabrina, Founder dari Sabine and Heem, “Sabine and Heem bisnis yang terinspirasi dari buah hati kami ketika kami mengalami masalah ekonomi, kami bersyukur tanggapan masyarakat sangat bagus atas kehadiran Sabine and Heem. Hal ini mungkin dikarenakan di tahun itu agak sulit memilih baju anak yang unik dan terjangkau harganya.”
Harapan terbesar untuk para konsumen dengan adanya Sabine and Heem adalah anak-anak Indonesia dapat membuat kenangan yang tak terlupakan sejak dini, didukung dengan kampanye yang mereka jalankan di media sosial dengan hashtag #CreatingChildhoodMemories.
Mengusung simple style dari baju keseharian dan mengedepankan kenyamanan untuk sang buah hati, Sabine and Heem hadirkan beberapa koleksinya dengan istilah-istilah jenaka seperti Owawaga, Bobo, Senang, SKJ dan Gembira. Bulan Agustus ini mereka menamakan koleksinya dengan nama-nama daerah di Indonesia seperti Waerebo dan Rinjani.
Wempi Januar Djauhari Co-Founder dari Sabine and Heem menambahkan, “Kita turun langsung dalam proses produksi, mencari bahan, hingga proses packing. Karena Shabrina ingin menjaga kualitas mutu dari produk kami.” Saat ini Sabine and Heem sudah tersedia Shopee, Tokopedia, Zalora, dan penjualan melalui Instagram. Pada masa pandemi ini mereka juga membuka kesempatan untuk para ibu rumah tangga yang ingin berbisnis untuk menjadi reseller (ma).