Kerja Keras TMMD Ke-108 Kodim 1805/Raja Ampat Berbuah Manis

Raja Ampat (IndonesiaMandiri) – "Kami telah bekerja keras penuh keikhlasan membantu meringankan beban hidup warga Kampung Warsambin, Distrik Teluk Mayalibit, Kabupetan Raja Ampat yang membutuhkan perhatian dan 'sentuhan', khususnya didalam suasana kehidupan yang cukup sulit ditengah wabah Covid-19 saat ini. Semoga bermanfaat," ucap Dandim 1805/Raja Ampat selaku Dansatgas TMMD 108 Raja Ampat, Letkol Inf Josef Paulus Kaiba (31/7). Semangat gotongroyong yang sangat terasa saat program TNI Manunggal Masuk Desa/TMMD berjalan 30 hari ini, berbuah manis. Menurut Josef, proses pembangunan di TMMD 108 tersebut cukup melelahkan karena berlangsung ditengah pandemi Covid-19 dan cuaca Raja Ampat hampir setiap hari diguyur hujan deras, sehingga proses pengerjaan fisik tidak bisa maksimal di setiap harinya, yang juga berakibat terhambatnya distribusi bahan bangunan. "Kita tidak hanya kerja siang hari tetapi juga lembur di malam hari, dengan cara pengaturan kerja siang dan malam bagi anggota Satgas TMMD. Kalau tidak gunakan cara seperti itu, tidak akan terkejar waktu penyelesaiannya yang hanya kurang lebih sebulan," tambahnya. Bersyukur, akhirnya bangunan rumah semi permanen tipe 36 (4), MCK (2), dan satu unit gedung sekolahan untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dapat diselesaikan tepat waktu.

Hasil pembangunan fisik dan non-fisik tercapai di TMMD 108 Kodim 1805/Raja Ampat
Raja Ampat (IndonesiaMandiri) – "Kami telah bekerja keras penuh keikhlasan membantu meringankan beban hidup warga Kampung Warsambin, Distrik Teluk Mayalibit, Kabupetan Raja Ampat yang membutuhkan perhatian dan 'sentuhan', khususnya didalam suasana kehidupan yang cukup sulit ditengah wabah Covid-19 saat ini. Semoga bermanfaat," ucap Dandim 1805/Raja Ampat selaku Dansatgas TMMD 108 Raja Ampat, Letkol Inf Josef Paulus Kaiba (31/7).

Semangat gotongroyong yang sangat terasa saat program TNI Manunggal Masuk Desa/TMMD berjalan 30 hari ini, berbuah manis. Menurut Josef, proses pembangunan di TMMD 108 tersebut cukup melelahkan karena berlangsung ditengah pandemi Covid-19 dan cuaca Raja Ampat hampir setiap hari diguyur hujan deras, sehingga proses pengerjaan fisik tidak bisa maksimal di setiap harinya, yang juga berakibat terhambatnya distribusi bahan bangunan.
"Kita tidak hanya kerja siang hari tetapi juga lembur di malam hari, dengan cara pengaturan kerja siang dan malam bagi anggota Satgas TMMD. Kalau tidak gunakan cara seperti itu, tidak akan terkejar waktu penyelesaiannya yang hanya kurang lebih sebulan," tambahnya. Bersyukur, akhirnya bangunan rumah semi permanen tipe 36 (4), MCK (2), dan satu unit gedung sekolahan untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dapat diselesaikan tepat waktu.
Di sisi lain, pembangunan fisik dan non fisik yang digelar dalam TMMD Ke-108 di kampung paling ujung di Pulau Waigeo yang bisa ditempuh melalui jalan darat dari Kota Waisai ibukota Kabupaten Raja Ampat ini telah menghasilkan pengalaman dan manfaat yang tidak kecil, baik bagi personel Satgas TMMD maupun warga masyarakat. Sehingga terjadi interaksi, sosialisasi, dan kedekatan emosional diantara mereka.
Pada akhirnya, persahabatan dan persaudaraan menjadi terjalin, yang terlihat jelas dari kebersamaan, kekompakan, kegotongroyongan dalam menyukseskan Program TMMD di kampung yang kerap menjadi tempat singgah para wisatawan yang hendak ke lokasi wisata Kali Biru dan Batu Gantung (Batu Kelamin), saat wabah Covid-19 belum muncul.
"Semoga hasil pembangunan fisik dari penyelenggaraan TMMD Ke-108 di wilayah Kodim 1805/Raja Ampat jajaran Kodam XVIII/Kasuari ini dapat bermanfaat bagi warga masyarakat, termasuk didalamnya anak-anak kita untuk meraih impian dan masa depannya. Inilah wujud sumbangsih TNI dalam membantu pemerintah untuk meningkatkan taraf kesejahteraan hidup rakyat, melalui Program TMMD yang tersebar di berbagai Kodam di seluruh pelosok NKRI," ungkap Josef (ma).
Nama

Advertorial,13,Alutsista,261,Arsip,87,Artikel,2,ATHG,394,Bela Negara,343,Bencana Alam,1,Berita Duka,3,Bilateral,15,Bisnis,135,Budaya,4,Covid-19,22,Daerah,4,Ekonomi dan Bisnis,192,Ekonomi Politik,4,Ekraf,23,Energi,1,Footer,3,Gaya Hidup,70,Gotong Royong,2,Hankam,1,Hidup Sehat,133,Hipertensi,6,Internasional,498,IPTEK,19,Jendela Nusantara,243,Kata Bijak,7,Kegiatan Sosial,3,Kode Etik,1,Lingkungan,343,Literasi,2,Logika Berfikir,11,Maritim,5,Militer,62,Obat Alami,6,Olahraga,32,Opini,12,Pahlawan Kemerdekaan,2,Pariwisata,10,Pendapat,2,Pendidikan,10,Pesona Nusantara,440,Politik,1,Ragam,318,Sastra Budaya,7,SDA,8,SDM,425,Sehat,55,Sejarah,28,Seni Budaya,11,Sosial Budaya,2,Sosok,12,Tani Darat,123,Tani Laut,94,Teras Indonesia,531,TNI-POLRI,17,Transportasi,217,UMKM,3,Wacana,2,Wawancara,4,Wisata,11,
ltr
item
INDONESIA MANDIRI | Berita Indonesia Mandiri: Kerja Keras TMMD Ke-108 Kodim 1805/Raja Ampat Berbuah Manis
Kerja Keras TMMD Ke-108 Kodim 1805/Raja Ampat Berbuah Manis
Raja Ampat (IndonesiaMandiri) – "Kami telah bekerja keras penuh keikhlasan membantu meringankan beban hidup warga Kampung Warsambin, Distrik Teluk Mayalibit, Kabupetan Raja Ampat yang membutuhkan perhatian dan 'sentuhan', khususnya didalam suasana kehidupan yang cukup sulit ditengah wabah Covid-19 saat ini. Semoga bermanfaat," ucap Dandim 1805/Raja Ampat selaku Dansatgas TMMD 108 Raja Ampat, Letkol Inf Josef Paulus Kaiba (31/7). Semangat gotongroyong yang sangat terasa saat program TNI Manunggal Masuk Desa/TMMD berjalan 30 hari ini, berbuah manis. Menurut Josef, proses pembangunan di TMMD 108 tersebut cukup melelahkan karena berlangsung ditengah pandemi Covid-19 dan cuaca Raja Ampat hampir setiap hari diguyur hujan deras, sehingga proses pengerjaan fisik tidak bisa maksimal di setiap harinya, yang juga berakibat terhambatnya distribusi bahan bangunan. "Kita tidak hanya kerja siang hari tetapi juga lembur di malam hari, dengan cara pengaturan kerja siang dan malam bagi anggota Satgas TMMD. Kalau tidak gunakan cara seperti itu, tidak akan terkejar waktu penyelesaiannya yang hanya kurang lebih sebulan," tambahnya. Bersyukur, akhirnya bangunan rumah semi permanen tipe 36 (4), MCK (2), dan satu unit gedung sekolahan untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dapat diselesaikan tepat waktu.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYZuLwLPjEj_cF2VTj9wxiEAHdSAZbJMq8zv6qJgwu_43KtbNd7nLNcq2cdcGr8yw0Hq0F9_pljoi_pYr8sAo93SDZzIbUICDBsXypmuSv0FHYmr7oUUqFGgHGLfjFwzBzDucwW9HBlFw/s400/WhatsApp+Image+2020-07-31+at+22.04.42.jpeg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYZuLwLPjEj_cF2VTj9wxiEAHdSAZbJMq8zv6qJgwu_43KtbNd7nLNcq2cdcGr8yw0Hq0F9_pljoi_pYr8sAo93SDZzIbUICDBsXypmuSv0FHYmr7oUUqFGgHGLfjFwzBzDucwW9HBlFw/s72-c/WhatsApp+Image+2020-07-31+at+22.04.42.jpeg
INDONESIA MANDIRI | Berita Indonesia Mandiri
https://www.indonesiamandiri.web.id/2020/08/kerja-keras-tmmd-ke-108-kodim-1805raja.html
https://www.indonesiamandiri.web.id/
https://www.indonesiamandiri.web.id/
https://www.indonesiamandiri.web.id/2020/08/kerja-keras-tmmd-ke-108-kodim-1805raja.html
true
8310179826723655374
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy