Kemenparekraf/Baparekraf kawal usaha pariwisata dan ekonomi kreatif agar tetap jalan di masa darurat covid-19 Jakarta ( IndonesiaMandir...
Kemenparekraf/Baparekraf kawal usaha pariwisata dan ekonomi kreatif agar tetap jalan di masa darurat covid-19 |
"Kami telah merealokasi anggaran dan menerapkan program khusus selama masa tanggap darurat Covid-19. Realokasi akan diarahkan untuk berbagai macam program yang sifatnya pendukungan langsung penanganan Covid-19 yang dapat membantu sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Wishnutama.
Di masa tanggap darurat, digulirkan diantaranya enam program sesuai kewenangan Kemenparekraf/Baparekraf dalam upaya mitigasi terhadap sektor parekraf. Program tersebut meliputi penyediaan fasilitas akomodasi, transportasi, dan konsumsi bagi tenaga medis dan tenaga pendukung RS Rujukan penanganan Covid-19 sesuai rekomendasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. "Hingga saat ini ada lebih dari 2000 tenaga kesehatan di Jakarta yang telah terfasilitasi. Kerja sama ini juga sebagai bentuk dukungan Kemenparekraf terhadap industri pariwisata yakni bisnis hotel dan transportasi agar tetap bisa mempekerjakan pegawainya," jelas Wishnutama.
Berbagai kegiatan secara daring digalakkan agar industri parekraf tetap bergairah |
Kemenparekraf/Baparekraf secara mandiri menggulirkan program untuk memberdayakan pelaku UMKM di sektor parekraf. Diantaranya melalui kampanye nasional #GerakanMaskerKain, #GerakanLaukSiapSaji, dan Gerakan #SatuDalamKopi yang bertujuan menggerakkan perekonomian dalam masa penanganan dampak Covid-19 (ag/ma).