Indonesia-Singapura-Malaysia tingkatkan kualitas peta navigasi elektronik di Selat Malaka dan Singapura Tokyo ( IndonesiaMandiri ) -Tig...
Indonesia-Singapura-Malaysia tingkatkan kualitas peta navigasi elektronik di Selat Malaka dan Singapura |
Tokyo (IndonesiaMandiri) -Tiga negara pantai yaitu Indonesia, Malaysia dan Singapura sepakati strategi peningkatan kualitas Peta Navigasi Elektronik Selat Malaka-Selat Singapura (Malacca and Singapore Straits – Electronic Navigational Charts/MSS-ENC).
Kesepakatan tercapai dalam pertemuan MSS ENC Steering Committee di Tokyo, Jepang (4/2), dihadiri Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL (Pushidrosal) sebagai wakil Indonesia, National Hydrographic Centre Malaysia, Maritime Port Authority – Hydrographic Division Singapura, dan Japan Hydrographic Association (JHA) sebagai administrator MSS ENC serta Japan Hydrographic Oceanographic Department.
MSS-ENC adalah produksi tiga negara Indonesia, Malaysia dan Singapura yang telah dipublikasikan sejak 2005 sebagai edisi pertama dengan MPA Singapura. Pada 17 Oktober 2019 lalu. Di pertemuan di Jepang ini disepakati, kedepan MSS ENC akan beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan standarisasi survei hidrografi dan kartografi yang terus berkembang secara pesat.
Kehadiran Indonesia di MSS ENC Steering Committee meeting di Tokyo, Jepang dipimpin langsung Kapushidrosal Laksda TNI Harjo Susmoro, didampingi Dirpamkersamtas Kolonel Laut (E) Yanuar Handwiono, Kadispeta Pushidrosal Kolonel Laut (P) Oke Dwiyana. P, dan Kasubdis Petmilsus Letkol Laut (KH) Moh. Qisthi Amarona.
Kapushidrosal mengatakan, Pushidrosal sebagai koordinator telah menerbitkan MSS ENC edisi ke-6 yang sudah diperbarui mengakomodasi data hasil survei bersama (joint hydrographic survey) pada 2018 di area Traffic Separation Scheme (TSS). “Sebagai Chairman MSS ENC, Pushidrosal akan terus meningkatkan kualitas produksi MSS ENC dengan dukungan pembaruan data dari littoral states,” jelas Kapushidrosal.
Dalam pertemuan disampaikan laporan dan evaluasi hasil penjualan MSS ENC terus meningkat setiap tahun sebagai indikator meningkatnya kepercayaan pengguna laut (ma).