Menko Luhut ajak ilmuwan muda Indonesia di AS untuk juga ikut membangun hilirisasi di Tanah Air Washington DC ( IndonesiaMandiri ) - Me...
Menko Luhut ajak ilmuwan muda Indonesia di AS untuk juga ikut membangun hilirisasi di Tanah Air |
Mereka adalah Oki Gunawan, 43 tahun, peneliti senior IBM yang menyelesaikan studi S3 nya di Universitas Princeton, dengan karya terbarunya alat sensor gempa. Oki telah memiliki paten dan sukses menciptakan rumus baru dalam ilmu fisika.
Kedua adalah Jonathan Mailoa, 30 tahun, lulusan S3 dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) melakukan penelitian di bidang Litihun Baterai. Ketiga Rezi Pradipta, 37 tahun, S3 dari MIT yang sekarang dosen dan peneliti di Boston College. Ia saat ini sedang melakukan penelitian cuaca antariksa, serta sedang melakukan penelitian bersama LAPAN Bandung.
Menurut Luhut, peran dan kontribusi ilmuwan-ilmuwan muda Indonesia sangat dibutuhkan dalam program hilirisasi.
“Indonesia saat ini banyak dilirik oleh negara-negara lain, dalam program hilirisasi maupun membantu memajukan teknologi nasional dalam banyak bidang, seperti kelapa sawit, nikel, dan masih banyak lagi. Akibatnya ekonomi kita itu tidak cepat pertumbuhannya karena tidak ada nilai tambah. Jadi sekarang kita sedang menggalakkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri/TKDN dan hilirisasi agar ada nilai tambahnya," jelas Luhut.
Luhut meminta para ilmuwan ini tak perlu berhenti dari pekerjaannya, tetapi mungkin mereka bisa cuti beberapa lama untuk tinggal dan membantu Indonesia. Saat dialog dengan para ilmuwan muda sambil makan malam tersebut hadir pula Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate dan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar (ma).