Kehati Expo 2019 tetapkan ikon Puspa Saninten dan satwa Burung Isap Madu Jakarta ( IndonesiaMandiri ) - Kementerian Lingkungan Hidup da...
 |
| Kehati Expo 2019 tetapkan ikon Puspa Saninten dan satwa Burung Isap Madu |
Jakarta (IndonesiaMandiri) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan/KLHK selenggarakan berbagai kegiatan Keanekaragaman Hayati (Kehati) Nusantara Expo 2019 semarakkan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN), dibuka Sabtu malam (9/11) di Lapangan Banteng, Jakarta. Tema yang diangkat saat inj “Membangun Generasi Milenial Cinta Puspa dan Satwa Nasional untuk Indonesia Unggul, berlangsung hingga 8 Desember.
Menteri LHK dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Biro Humas Djati Witjaksono Hadi menyampaikan kegiatan ini merupakan momentum tepat untuk membangun kesadaran dan membentuk kecintaan masyarakat Indonesia pada puspa dan satwa Indonesia. Terlebih bagi generasi mileneal agar lebih peduli lingkungan.
"Dengan terus mengkampanyekan kepada masyarakat, diharapkan masyarakat khususnya generasi muda untuk dapat ikut serta, berperan secara aktif dan positif dalam menjaga kelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia," ungkapnya. Terpilih sebagai Ikon Puspa Nasional 2019 adalah Saninten (Castanopsis argentea) dan Ikon Satwa Nasional yaitu Burung Isap Madu Rote (Myzomela irianawidodoae).
Burung isap madu sebagai ikon satwa ditemukan peneliti biologi LIPI, Okober 2017, merupakan spesies baru dari Pulau Rote, Nusa Tengara Timur. Habitat burung kecil dengan panjang tubuh 11,8 cm ini berada di hutan, semak-semak, kebun, dan pohon yang sedang berbuah. Ia juga menyukai serangga kecil seperti laba-laba," jelasnya. Pemberian nama Ibu Negara atas burung ini sebagai wujud penghargaan kepada Ibu Iriana Joko Widodo, karena sangat memperhatikan kehidupan burung. Burung Iriana ini masuk dalam keluarga Meliphagidae di mana semua jenisnya merupakan burung dilindungi.
Dalam Kehati Nusantara Expo, KLHK bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika serta PT. Pos Indonesia yang memakai Sampul Hari Pertama (SHP) berisi 3 jenis tumbuhan/puspa (Saninten, Bunga Bangkai dan Raflesia) dan 3 jenis satwa yaitu Gobi Halmahera, Tikus Ompong dan Burung Hisap Madu Rote (dh).
