Pemerintah libatkan banyak pihak guna padamkan karhutla di Riau Riau ( IndonesiaMandiri ) - Untuk mencegah dan mempercepat pemadaman K...
Pemerintah libatkan banyak pihak guna padamkan karhutla di Riau |
Riau (IndonesiaMandiri) - Untuk mencegah dan mempercepat pemadaman Kebakaran
Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Riau, Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Karhutla akan melakukan upaya langsung ke beberapa titik api lokasi kebakaran dengan melakukan water boombing atau pengeboman air menggunakan pesawat Hercules milik TNI.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Kepala BNPB Letjen TNI Doni Munardo beserta rombongan ke Pekanbaru, Riau meninjau beberapa titik menjadi lokasi karhutla.
Menurut Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di hadapan awak media usai menerima paparan dari Gubernur Riau Syamsuar, "saya mendapat laporan bahwa sumber air yang digunakan untuk melakukan water boombing jaraknya cukup jauh dari lokasi kebakaran hutan, maka kita (TNI) akan menggunakan pesawat Hercules untuk melakukan water boombing tersebut."
Panglima TNI juga mengatakan selama ini satgas kebakaran hutan Riau mengandalkan operasi pengeboman air atau water boombing menggunakan tujuh Helikopter bantuan dari BNPB serta sejumlah Helikopter Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Dan dari informasi Kepala BMKG wilayah Riau, cuaca di Provinsi Riau akan cenderung panas hingga Oktober mendatang. “Kemungkinan untuk melaksanakan teknologi modifikasi cuaca dalam menghasilkan hujan buatan baru dapat dilaksanakan pada awal Oktober tahun ini,” jelas Panglima TNI.
Direncanakan pada 13 Agustus Panglima TNI beserta rombongan akan melakukan peninjauan langsung ke beberapa lokasi yang terkena karhutla seperti di daerah Pelalawan yang mengalami kebakaran hutan cukup parah sepanjang Agustus 2019 (dh).