Di Polman budaya Sulbar dipertemukan dengan budaya mancanegara Polewali Mandar/Sulbar ( IndonesiaMandiri ) - Menarik sekali Annual Eve...
Di Polman budaya Sulbar dipertemukan dengan budaya mancanegara |
Polewali Mandar/Sulbar (IndonesiaMandiri) - Menarik sekali Annual Event Polewali Mandar International Folk&Art Festival/PIFAF yang mempromosikan seni dan budaya masyarakat di Sulawesi Barat (Sulbar) kepada wisatawan mancanegara.Even yang digelar di Arena Sport Center, Polewali Mandar (Polman) pada 1-7 Agustus dihadiri tujuh negara: Korea Selatan, Ekuador, Ceko, India, Slovakia, Timur Leste, termasuk Indonesia.
Ketua Koordinator Calendar of Event Kementerian Pariwisata (CoE-Kemenpar), Raseno Arya mengatakan, “even ini bertujuan untuk mempromosikan seni budaya dan pariwisata Tanah Mandar di Sulbar ke wisatawan mancanegara (wisman).” Ia mengatakan, PIFAF kali ini melibatkan 400 orang penari dari tujuh negara, Indonesia, Timor Leste, India, Korea Selatan, Republik Ceko, dan Slovakia.
“Untuk hari ini saja ada 150 pelaku seni dari mancanegara yang hadir dalam event PIFAF. Manfaatnya tentu sudah jelas, mereka pasti akan menceritakan pengalaman mereka datang ke Poliwali Mandar di kampungnya. Ini adalah bentuk promosi yang efektif dan dapat memangkas biaya promosi yang besar ke luar negeri,” ucap Raseno. Sedangkan Andi Ibrahim Masdar, Gubernur Sulbar menyampaikan, agar Kabupaten Polman menjadi tuan rumah yang baik bagi para delegasi yang hadir serta mengevaluasi agar PIFAF di tahun mendatang lebih sempurna lagi.
“Harapan saya pelayanan yang berkaitan langsung dengan para delegasi dari mancanegara terus ditingkatkan. Sehingga para tetamu yang menjadi delegasi ini tidak bosan di Poliwali Mandar. Dan, mereka yang tadinya hanya berkunjung sekali akan berkunjung kembali dua hingga tiga kali,” ungkap Gubernur yang juga mengajak para pelaku seniman dan budayawan daerah agar selalu menjaga dan melestarikan seni kebudayaan yang memiliki keaslian (pn/ma).