Kerja gotongroyong lintas kementerian&lembaga benahi daerah Sentani Sentani/Jayapura (IndonesiaMandiri) - Purna bencana banjir band...
Kerja gotongroyong lintas kementerian&lembaga benahi daerah Sentani |
Sentani/Jayapura (IndonesiaMandiri) - Purna bencana banjir bandang beberapa waktu lalu yang menerpa Danau Sentani dan sekitarnya, maka disepakati membuat Nota Kesepakatan tentang Pemulihan Kawasan Cagar Alam Pegunungan Cyclops, Danau Sentani dan DAS Sentani Tami yang disaksikan Presiden RI, di Sentani, Kabupaten Jayapura (1/4).
“Melalui kesepakatan ini, diharapkan tercapai kolaborasi dan akselerasi program kegiatan para pihak, untuk percepatan pemulihan kawasan Sentani, berkurangnya risiko bencana di masa yang akan datang, sehatnya DAS Sentani Tami, serta lestarinya Danau Sentani,” ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Pengendalian DAS dan Hutan Lindung (PDASHL), Yuliarto Joko Putranto, mewakili Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan/LHK.
Kesepakatan ini melibatkan Menteri LHK, Menteri PUPR, Menteri Agraria dan Tata Ruang, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Gubernur Papua, Bupati Jayapura, Walikota Jayapura, Rektor Universitas Cenderawasih, Perwakilan Gereja-gereja, Perwakilan Masyarakat Adat, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, serta beberapa pihak lainnya.
“Nota Kesepakatan ini juga merupakan pedoman bersama, dalam mendukung pelaksanaan kegiatan rehabilitasi kawasan pegunungan cycloop secara terencana, terpadu dan menyeluruh yang menjadi tanggung jawab para pihak,” ungkap Yuliarto. KLHK juga akan meningkatkan rehabilitasi hutan dan lahan di Papua dari 1.000 hektar menjadi 2.500 hektar, serta peningkatan pembangunan sarana Konservasi Tanah dan Air (KTA), yakni dam penahan erosi (gully plug), serta dam pengendali dan Saluran Pembuangan Air (dh).