Surabaya ( IndonesiaMandiri ) - Sebanyak 36 Kapal perang dari TNI Angkatan Laut akan meramaikan pelaksanaan peringatan Hari Ulang Tahun ke-7...
Surabaya (IndonesiaMandiri) - Sebanyak 36 Kapal perang dari TNI Angkatan Laut akan meramaikan pelaksanaan peringatan Hari Ulang Tahun ke-72 TNI yang berlangsung pada 5 Oktober 2017 di Pantai Indah Kiat, Cilegon Banten. Unsur-unsur kapal perang tersebut tergabung dalam Demo Latihan Gabungan Tempur Matra Laut sudah dipersiapkan secara terencana dan kemarin dirapatkan di Cilegon, Banten (21/09).
Demo Latihan Gabungan Tempur Matra Laut melakukan Tactical Floor Game (TFG) dipimpin oleh Komadan Satgas Laksamana Pertama TNI Rahmad Jayadi, yang sehari-harinya menjabat sebagai Komandan Gugus Tempur Laut Koarmatim (Guspurlaarmatim). TFG dihadiri oleh para komandan KRI yang masing-masing didampingi oleh Kepala Departemen Operasi (Kadepops) serta para pilot dan Copilot. Rangkainan kegiatan TFG diawali oleh paparan dari Pusat Hidro-Oceanografi Angkatan Laut (Pushidrosal) tentang situasi terkini di perairan Banten tempat demo, dan paparan dari syahbandar Pelabuahan Indah Kiat dan Merak.
Dalam TFG yang berlangsung di Lanal Banten ini, masing-masing kepala bidang (Kabid) terlibat untuk memantapkan skenario latihan yang sudah direncanakan. Bidang yang terlibat dalam demo tempur antara lain bidang UT Udara, demo laut, sailing pass, demo Pasukan Katak, dan pengamanan laut.
Unsur kapal perang yang terlibat dalam peringatan HUT ke-72 TNI antara lain, KRI Teluk Sampit-515, KRI Teluk Banten-516, KRI Teluk Mandar-514, KRI Tarakan-905, KRI Dewaruci, KRI Nanggala-402, KRI Nagapasa-403, KRI Lambung Mangkurat-374, KRI Untung Suropati-372, KRI Singa-651, KRI Ajak-653, KRI Hiu-634, KRI Tarihu-853, KRI Layaran-854, KRI Madidihang-855, KRI Terapang-648, KRI Raden Eddy Martadinata-331, KRI Oswald Siahaan-354, KRI Yos Sudarso-353, KRI Abdul Halim Perdana Kusuma-355, KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI Fatahillah-361 dan KRI Surabaya-591. Sedangkan pesawat udara yang terlibat terdiri dari 2 pesawat Bonansa, 1 pesawat Casa,1 pesawat CN-235, 5 heli jenis Bell dan 3 heli jenis Bolkow (lw).
Foto: Dispenarmartim