INKA Kejar Pasar “Quality Sensitive”

Setelah sukses mengirim tahap I ekspor gerbong container sebanyak 130 (total pesanan 262 gerbong) pada 23 Februari lalu, kini PT Industri Kereta Api P

 I Gede Agus Prayatna, Direktur Operasi INKA
Jakarta (Indonesia Mandiri) – Setelah sukses mengirim tahap I ekspor gerbong container sebanyak 130 (total pesanan 262 gerbong) pada 23 Februari lalu, kini PT Industri Kereta Api Persero (INKA) mulai membidik pasar “Quality Sensitive”, baik di tingkat lokal maupun internasional. Produk INKA kini sudah meluas ke pasar Asia Pasifik (Bangladesh, Filipina, Malaysia, Singapura, Selandia Baru, Australia).

Salah satu orang yang ikut mengurus dan terus mencari pasar “quality sensitive” tersebut, adalah I Gede Agus Prayatna, Direktur Operasi INKA. Gede, kelahiran Bali 1967, kali pertama berkarya usai menyelesaikan studi sebagai Insinyur dari Universitas Udayana (1992), adalah di INKA. “Waktu itu tekad saya ingin bekerja di Jawa dan melamar ke BPIS (Badan Pengelola Industri Strategis),” kisah Gede.

Produk INKA, disamping banyak dipakai di dalam negeri seperti untuk pasar potensialnya yaitu PT Kereta Api Indonesia (KAI), juga LRT Jabodedek, juga sudah meluas ke Asia Pasifik (Bangladesh, Filipina, Malaysia, Singapura, Selandia Baru, Australia). Berikut wawancara IndonesiaMandiri (IM) bersama I Gede Agus Prayatna (GAP) beberapa waktu lalu di kantor INKA, Madiun, Jawa Timur:

IM. Kapan anda bergabung di INKA dan dibidang apa pertama kalinya?

GAP. Maret 1993 saya diterima di INKA. Saya dahulunya tidak tahu soal Madiun, akhirnya mendarat di kota ini. Saya pertama masuk sebagai engineering atau perancangan awal. Lalu oleh pimpinan INKA, saya ditempatkan di bagian urusan pengelolaan spesifikasi berkaitan dengan customer. Mengurus customer maunya apa, lalu diteruskan ke bagian desain. Kemudian dikembalikan ke customer lagi. Disitu ada klasifikasi teknis, kualitas, penyerahan barang hingga justifikasi servis.
Menyaksikan pelepasan tahap I ekspor gerbong ke Selandia Baru
IM. Kemudian setelah itu ke bagian apalagi?

GAP. Lalu 1994 saya dikirim ke Belgia untuk sekolah perkeretaapian selama empat bulan. Saat kuliah saya belum pernah pegang kereta api. Pulang dari Belgia saya menjabat Kasi di Engineering, berlanjut ke Manager Dept. Pemasaran Swasta dan Ekspor Departemen Purna Jual (2010-2013), serta General Manager Pemasaran (2013-2018). Di posisi terakhir ini saya banyak urus pemasaran untuk lokal dan luar negeri. Disini saya menjadi lebih paham persaingan pasar di Bangladesh, Filipina, Malaysia dan Australia.

Pada 2018 saya diangkat sebagai Direktur Utama IMST (Inka Multi Solusi Trading, berdiri 2015, anak perusahaan INKA). Saya waktu itu ditarget agar perusahaan ini harus hidup tak hanya mengandalkan order dari INKA. Paling tidak 30 persen pasar dari luar. Karena saya cukup lama di bidang pemasaran, lalu berinisiasi berjualan suku cadang kereta seperti kursi, roda, dan lain-lain untuk pasar lokal. Disitu saya berhasil hingga mencapai pemasukan 300 miliar. Sampai sekarang KAI kalau pesan part catalog dari IMST. Tidak perlu tender.

IM. Mulai Kapan menjabat sebagai Direktur Operasi?

GAP. Sejak Maret 2020 saya diangkat sebagai Direktur Operasional di INKA. Saya waktu itu dilantik di kantor BUMN, belum memakai masker (karena sudah awal masa pandemic Covid-19). Begitu kembali ke Madiun, 2-3 minggu kemudian sudah mulai WFH (work from home). Di jabatan ini, ternyata saya membawahi juga soal pemasaran. Rantai pasok (logistik, seperti di saat IMST), serta produksi/operasi. Di bawah saya ada 200an SDM. Tapi kalau termasuk pengelolaan pekerjaan di IMS (Inka Multi Solusi), bisa mencapai 1500- 2000 SDM. Karena pekerjaan INKA itu diserahkan ke IMS. Dan saya harus bisa mengelola pekerjaan itu tepat waktu dan berkualitas. Jadi saya juga mencari customer ke luar negeri.

IM. Untuk pasar LRT (light rail transit) seperti di Jakarta dari produk INKA?

GAP. Ya, LRT Jakarta semua dari INKA, termasuk kereta Bandara Soekarno Hatta hingga YIA (Yogya Internasional Airport) serta KRL dari Yogya ke Solo.

Tahun 2023 produk dari INKA juga sudah mendapat kontrak dari KAI (Kereta Api Indonesia) sebanyak 612 gerbong di awal Meret ini. Ini untuk mengganti kereta jarak jauh yang sudah lama. Ciri Kereta kita yang warnanya dari stainless. Karena KAI tidak mau jenis kereta yang memakai cat. Ini perawatannya agak susah. Kalau stainless tidak dicat. Hanya ditempel stiker saja.

IM. Bagaimana dengan jenis KRL (kereta rel listrik) dari INKA?

GAP. KRL Juga ada. Kita akan mendapat pesanan sebanyak 16 trainset KRL dikali 12 pada 2023. Ini akan menggantikan KRL yang dari Jepang, karena sebagian sudah absolute, sebagian spare parts sudah tidak ada. Serta sebagian lagi dalam daftarnya sudah tidak boleh beroperasi lagi.
Bersama pimpinan INKA dan customer dari Selandia Baru saat jumpa pers  
IM. Tentang pesaing iNKA di pasar Asia?

GAP. Pemain kompetitor untuk kereta di Asia masih sama, seperti dari Cina, Malaysia, Korea Selatan serta India. Kalau Jepang teknologi keretanya sudah lebih maju selangkah dari INKA (juga termasuk Eropa). Jepang dan Eropa tidak mau masuk pasar tradisional seperti Bangladesh. Jadi kita berkompetisi dengan Cina (ada dua perusahaan), India dan lokal Bangladesh. Pemainnya tidak terlalu banyak dan tergantung juga dari kebutuhan jenis keretanya. Tapi begitu KRL, yang nilai tambahnya tinggi, mulai banyak pemain industrinya kompetitor.

IM. Tantangan kedepan INKA?

GAP. Selama ini kita masuk ke pasar yang cost sensitive (artinya, duitnya tidak jelas, tapi spesifikasinya bisa berubah-ubah). Seperti Bangladesh, sewaktu-waktu keinginannya bisa berubah sesuai keinginannya. Ya kita turuti, tapi duitnya tidak jelas. Jadi secara teknis bisa dinegosiasi. Kini, dengan usia INKA yang sudah 42 tahun, kita harus masuk ke pasar “Quality Sensitive” (teknis tidak boleh berubah, dan duitnya ada). Semua harus pasti/fix. Ya ini salah satunya yang dari Selandia Baru, kita mengirim 262 gerbongnya Februari 2023. Saat itu kompetitor kita dari Cina dan Australia (abriyanto).

Foto: abri
الاسم

Advertorial,13,Alutsista,261,Arsip,87,Artikel,2,ATHG,394,Bela Negara,343,Bencana Alam,1,Berita Duka,3,Bilateral,15,Bisnis,135,Budaya,4,Covid-19,22,Daerah,4,Ekonomi dan Bisnis,192,Ekonomi Politik,4,Ekraf,23,Energi,1,Footer,3,Gaya Hidup,70,Gotong Royong,2,Hankam,1,Hidup Sehat,133,Hipertensi,6,Internasional,498,IPTEK,19,Jendela Nusantara,243,Kata Bijak,7,Kegiatan Sosial,3,Kode Etik,1,Lingkungan,343,Literasi,2,Logika Berfikir,11,Maritim,5,Militer,62,Obat Alami,6,Olahraga,32,Opini,12,Pahlawan Kemerdekaan,2,Pariwisata,10,Pendapat,2,Pendidikan,10,Pesona Nusantara,440,Politik,1,Ragam,318,Sastra Budaya,7,SDA,8,SDM,425,Sehat,55,Sejarah,28,Seni Budaya,11,Sosial Budaya,2,Sosok,12,Tani Darat,123,Tani Laut,94,Teras Indonesia,531,TNI-POLRI,17,Transportasi,217,UMKM,3,Wacana,2,Wawancara,4,Wisata,11,
rtl
item
INDONESIA MANDIRI | Berita Indonesia Mandiri: INKA Kejar Pasar “Quality Sensitive”
INKA Kejar Pasar “Quality Sensitive”
Setelah sukses mengirim tahap I ekspor gerbong container sebanyak 130 (total pesanan 262 gerbong) pada 23 Februari lalu, kini PT Industri Kereta Api P
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifGguTma2HTYGrLE84Gxq4VwnxMRq_uwIbwztwR9r7JeK6ib-Rc2b8cXcvGHZ3RxOXU3YMYdumGu-nvJ80ubPuDAGLFcQOoM7SWOhWA-tDsNiqC3z4CBWSmb4LAMkJAg4stLrr1GwauxAyWqr28--roIzyjZo0d7Ibjub0cFEIq7lQ4q_UVbgvvBZx/w640-h480/Indonesia%20Mandiri%20-%C2%A0I%20Gede%20Agus%20Prayatna,%20Direktur%20Operasi%20INKA.jpeg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifGguTma2HTYGrLE84Gxq4VwnxMRq_uwIbwztwR9r7JeK6ib-Rc2b8cXcvGHZ3RxOXU3YMYdumGu-nvJ80ubPuDAGLFcQOoM7SWOhWA-tDsNiqC3z4CBWSmb4LAMkJAg4stLrr1GwauxAyWqr28--roIzyjZo0d7Ibjub0cFEIq7lQ4q_UVbgvvBZx/s72-w640-c-h480/Indonesia%20Mandiri%20-%C2%A0I%20Gede%20Agus%20Prayatna,%20Direktur%20Operasi%20INKA.jpeg
INDONESIA MANDIRI | Berita Indonesia Mandiri
https://www.indonesiamandiri.web.id/2023/03/inka-kejar-pasar-quality-sensitive.html?hl=ar
https://www.indonesiamandiri.web.id/?hl=ar
https://www.indonesiamandiri.web.id/
https://www.indonesiamandiri.web.id/2023/03/inka-kejar-pasar-quality-sensitive.html
true
8310179826723655374
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy