Mantapkan Latsurta, Pushidrosal Gelar Tactical Floor Game

Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI AL (Danpushidrosal) Laksdya TNI Agung Prasetiawan Selaku Direktur Latihan (Dirlat) untuk Latihan Survei dan Pemet

Agar Latsurta Hidros berjalan efektif, perlu simulasi TFG

Jakarta (IndonesiaMandiri) – Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI AL (Danpushidrosal) Laksdya TNI Agung Prasetiawan Selaku Direktur Latihan (Dirlat) untuk Latihan Survei dan Pemetaan Hidro-Oseanografi (Latsurta Hidros) T.A 2021, memimpin jalannya Tactical Floor Game (TFG) di Ruang Serbaguna, Mako Pushidrosal, Jalan Pantai Kuta V/I, Jakarta Utara (30/11).

TFG ini diikuti seluruh peserta Latsurta Hidros, agar seluruh pelaku yang terlibat dalam latihan mengerti dan memahami betul Rencana Operasi (RO) yang telah disusun. Simulasi TFG melibatkan seluruh unsur Latsurta, seperti alat utama sistem senjata atau alutsista berupa dua KRI yaitu KRI Rigel-933 dan KRI Pollux-935, serta dibantu dari unit survei 4, Tim Drone, Tim Z-Boat dan Tim Pemetaan Cepat.

Disimulasikan pergerakan unsur-unsur  yang terlibat Latsurta Hidros dalam operasi yang sebenarnya, diantaranya mulai dari  kegiatan embarkasi material dan personel, olah gerak kapal yang terlibat keluar dari pangkalan menuju daerah survei, pelaksanaan survei dan pemetaan, sampai semua unsur kembali ke pangkalan.

TFG  merupakan salah satu tahap dalam Latsurta Hidros 2021. Penerapannya dilakukan agar personel Pushidrosal  mampu melakukan dan meningkatkan kemampuan profesionalismenya dalam kegiatan Surta Hidros yang dapat mendukung tugas TNI Angkatan Laut.

Danpushidrosal sekaligus Dirlat Laksdya TNI Agung Prasetiawan

Sasarannya, agar personel menguasai dan mahir dalam Surta Hidros, mampu menyamakan pola pikir dan pola tindak dalam penerapan tehnik, taktik dan prosedur dalam pelaksanaan Operasi Survei dan pemetaan Hidros serta menguasai kerjasama antar unit Survei dalam melaksanakan tugas Survei dan Pemetaan Hidros .

Dirlat berpesan, agar seluruh peserta latihan mengutamakan keselamatan personel dan materiil, perhatikan bahaya navigasi di area latihan. Tetap fokus serius dalam latihan, waspada perubahan cuaca, lakukan koordinasi ketat antar unsur pelaku, menjalani dengan prosedur, komunikasi dengan efektif dan efisien, serta sesuai yang telah di sepakati saat TFG (ma).