KRI Rigel-933 Perkuat Latihan Surta Hidros Di Perairan Kepulauan Damar

Alat utama sistem senjata (alutsista) berupa kapal riset modern milik Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal), KRI Rigel-933 beserta c

Tampak KRI Rigel-933 beserta prajurit Pushidrosal jelang keberangkatan latihan

Jakarta (IndonesiaMandiri) – Alat utama sistem senjata (alutsista) berupa kapal riset modern milik Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal), KRI Rigel-933 beserta crewnya, tampak sandar di Dermaga Jakarta Internasional Container Terminal/JITC 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara (2/12).

Kehadiran KRI Rigel-933 yang telah banyak menorehkan prestasi gemilang dalam berbagai misi penting di perairan Indonesia, dilibatkan dalam manuver lapangan latihan survei dan pemetaan hidro-oseanografi (Manlap Latsusrta Hidros), yang akan berlangsung  selama lima hari (2-6 Desember 2021), di Perairan Teluk Jakarta dan Kepulauan Seribu tepatnya di Perairan Kepulauan Damar.

Adalah Komandan Pushidrosal Laksamana Madya TNI Agung Prasetiawan, yang melepas Manlap Latsurta di Dermaga  JICT 2, Tanjung Priok. Komandan KRI Rigel-933 Letkol Laut (P) Jaenal Mutakim melaporkan kepada Danpushidrosal (selaku Direktur Latihan)  tentang  kesiapan pasukan yang akan mengikuti manlap.

Menurut Danpushidrosal, Latsurta Hidros 2021 untuk melatih ketrampilan prajurit dan kesiapsiagaan unsur Pushidrosal pada setiap kegiatan di laut dan melaksanakan perintah Opssurta Hidros secara mendadak untuk mengambil data Hidro-Oseanografi yang dibutuhkan, baik dalam mendukung kepentingan TNI AL/TNI maupun untuk kepentingan Nasional.

Danpushidrosal Laksdya TNI Agung Prasetiawan cek kesiapan prajuritnya 

“Latsurta Hidros merupakan gambaran nyata Pushidrosal, dalam menjalankan tugas pokoknya melaksanakan survei dan pemetaan di perairan Indonesia, terutama berkaitan dengan masalah keselamatan pelayaran sesuai yang diamanahkan oleh negara”, jelasnya

Disamping KRI Rigel-933, juga dilibatkan alutsista kapal survey produk dalam negeri yang baru saja diresmikan pemakaiannya, yakni KRI Pollux-935, serta Unit Survei IV Satsurvei Pushidrosal, dalam latihan kali ini (ma).