Garuda Indonesia mulai menjalankan penerbangan haji 1443/2022, sekaligus menjadi keberangkatan perdana jemaah haji asal Indonesia ke Tanah Suci (4/6).
Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra ikut melepas penerbangan haji perdana |
Di awal penerbangan haji, dari Embarkasi Solo Pukul 00.30 WIB dan 05.35 WIB yang masing-masing dioperasikan Pesawat A330-900neo (GA6101 & GA6102) berkapasitas 365 penumpang dan dijadwalkan tiba di Madinah pada Pukul 09.25 serta 14.30 waktu setempat dengan melakukan transit terlebih dahulu di Kualanamu, Medan.
Untuk Embarkasi Jakarta, dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta dengan GA 7301 Pukul 06.05 WIB dan dijadwalkan tiba di Madinah 11.30 waktu setempat. Sementara Embarkasi Padang dengan penerbangan GA3301 Pukul 13.50 WIB dan dijadwalkan di Madinah Pukul 18.10 waktu setempat. Penerbangan dari Jakarta dan Padang dengan Boeing 777-300ER berkapasitas 393 penumpang.
Kali ini, Garuda Indonesia akan melayani sebanyak 47.915 jemaah haji, terbagi ke 128 kelompok terbang (kloter) dan diberangkatkan dari sembilan embarkasi, Banda Aceh (2.023 jemaah), Medan (3842 jemaah), Padang (2.885 jemaah), Jakarta (9.228 jemaah), Solo (15.477 jemaah), Banjarmasin (2.507 jemaah), Balikpapan (2.639 jemaah), Makassar (7236 jemaah), dan Lombok (2.078 jemaah).
Tujuh pesawat wide body Garuda Indonesia dikerahkan dalam penerbangan haji |
“Kami akan terus memantau kesiapan operasional penerbangan haji tahun ini melalui koordinasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan otoritas terkait, demi memastikan seluruh rangkaian penerbangan haji dapat berjalan lancar, tepat waktu, dan tentunya mampu memberikan kenyamanan kepada seluruh Jemaah,” ucap Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra. Irfan (ma).