akarta (IndonesiaMandiri) - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan/LHK Siti Nurbaya menerima kunjungan Utusan Khusus Menteri Iklim dan Lingkungan Hidup Norway, Per Federick Ilsaas Pharo didampingi Duta Besar Kerajaan Norway untuk Indonesia Vegard Kaale di Operasional Room Kementerian LHK Jakarta (18/11). Pihak Norwegia berharap kerjasamanya dengan Indonesia dapat lebih baik lagi.
Norwegia puji komitmen Indonesia dalam memelihara lingkungan |
Jakarta (IndonesiaMandiri) - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan/LHK Siti Nurbaya menerima kunjungan Utusan Khusus Menteri Iklim dan Lingkungan Hidup Norway, Per Federick Ilsaas Pharo didampingi Duta Besar Kerajaan Norway untuk Indonesia Vegard Kaale di Operasional Room Kementerian LHK Jakarta (18/11). Pihak Norwegia berharap kerjasamanya dengan Indonesia dapat lebih baik lagi.
Per Federick menyampaikan ingin bertukar pandangan tentang insentif untuk provisi hutan yang sangat padat dan perlindungan ekosistem serta rencana operasionalisasi Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup/BPDLH yang baru saja ditetapkan Pemerintah Indonesia Oktober 2019 dan perkembangan Results Based Payment (RBP).
Menanggapi hal itu, Siti menyampaikan persiapan implementasi program penurunan emisi REDD+ di tingkat nasional dan juga di beberapa daerah telah dilaksanakan. “Provinsi Kalimantan Timur akan implementasikan penurunan emisi karbon dengan dana Carbon Fund pada periode tahun 2020-2024," jelas Siti.
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 137/2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja BPDLH mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan dana lingkungan hidup di bidang kehutanan, energi sumber daya mineral, perdagangan karbon, jasa lingkungan, industri, transportasi, pertanian, kelautan dan perikanan, serta bidang lainnya terkait lingkungan hidup (dh).