Meriam KRI HIU-634 Warnai Latihan Peperangan Di Laut Jawa

Kapal perang TNI AL KRI HIU saat beraksi Surabaya (IndonesiaMandiri) - “Hancurkan musuh 3401 dengan Meriam Bofors 57 mm, sasaran terbidi...

Kapal perang TNI AL KRI HIU saat beraksi

Surabaya (IndonesiaMandiri) - “Hancurkan musuh 3401 dengan Meriam Bofors 57 mm, sasaran terbidik, tembak", perintah Komandan KRI Hiu-634, Letkol Laut (P) Ahmad Ahsan kepada Kepala divisi senjata melalui jaring komunikasi taktis PIT dalam latihan peperangan anti-kapal permukaan. Penembakan meriam tersebut berjalan sukses dengan tenggelamnya killer tomato yang menjadi sasaran.

Latihan peperangan anti-kapal permukaan adalah salah satu skenario peran yang dilaksanakan dalam penilaian glagaspur kapal tingkat II/L-2 KRI Hiu-634 pada 29-30 Januari 2019. L-2 sebagai uji terampil lanjutan setelah lulus dalam glagaspur kapal tingkat I/L-1 meliputi uji tulis, drill basah Pek Kebakaran dan drill peran-peran di Pangkalan.

Latihan perang mengasah kemampuan

Seluruh materi peran-peran operatif, administratif, darurat dan khusus dalam penilaian L-2 dapat dilaksanakan dengan baik oleh seluruh prajurit. Hal tersebut didukung dengan kondisi permesinan kapal yang prima sehingga dapat melaju dengan kecepatan sampai 24 knots. 

Dari segi persenjataan, dalam latihan ini, terlihat cukup membuat lawan gentar karena mempunyai meriam 57 mm, 40 mm, dan 20 mm serta rudal C-802 yang mampu menghancurkan sasaran permukaan sampai jarak 120 Km. Dengan demikian, KRI HIU-634 siap dengan tugas operasi sesuai fungsinya sebagai kapal patroli cepat dengan kemampuan peperangan anti-udara dan peperangan anti-kapal permukaan (bp).

Foto: Dispen Armada II