Moskow (IndonesiaMandiri) - Sistem persenjataan/sista rudal darat-ke-darat Tor-E2 (Inggris: Torus-E2) merupakan salah satu sista rudal pe...
Moskow (IndonesiaMandiri) - Sistem persenjataan/sista rudal darat-ke-darat Tor-E2 (Inggris: Torus-E2) merupakan salah satu sista rudal pertahanan udara jarak pendek yang telah ditunggu-tunggu oleh beberapa negara peminatnya. Tor-E2 merupakan sista yang telah mengalami berbagai penyempurnaan menghadapi berbagai jenis sasaran udara yang diperkirakan akan di gelar pada masa kini, baik pesawat udara yang terbang rendah, misil maupun drone. Sista ini diperuntukan untuk memberikan perlindungan bagi instalasi maupun pasukan. Untuk unit pasukan yang sedang berada di pangkalan maupun unit pasukan yang sedang bergerak.
Sista dipasang pada platform berupa kendaraan tempur lapis baja beroda rantai dengan mobilitas yang tinggi, dengan kemampuan gelar senjata hingga melakukan penetralan sasaran yang sangat cepat.
Tor-E2 dirancang untuk menghadapi sasaran berupa pesawat udara, helikopter, rudal jelajah, dan sista rudal anti-radar maupun jnis lainnya. Selain itu juga efektif untuk menetralisir atau menghancurkan serangan precision guided munitions, seperti glide bomb dan and guided air bomb, termasuk UAV yang berada dalam jangkauannya. Sista ini dapat digelar dan dioperasikan pada siang dan malam hari dalam berbagai kondisi cuaca.
Platform yang digunakan dapat melintas di medan sulit dengan mobilitas yang tinggi. Penembakan misil juga bisa dilakukan pada saat kendaraan berhenti sebentar atau dalam keadaan kendaraan sedang berjalan.
Setiap Ranpur (kendaraan tempur) dapat membawa 16 buah misil, atau dua kali lipat dari yang dibawa oleh sistem Tor sebelumnya. Tor-E2 merupakan sista yang unik. Dirancang dalam satu unit Ranpur yang kompak untuk anti serangan udara, dari mulai mendeteksi hingga menghancurkan sasaran. Bekerja secara mandiri, sehingga untuk mebnghancurkan pertahanannya pihak lawan harus menghancurkan keseluruhan batere yang di gelar (mah/ab).
Foto: Istimewa