Sinergi Antar Kampus Pariwisata Dalami Potensi Wisata Olahraga

Poltekpar Palembang berbagi ilmu sport toursim ke Poltekpar Medan Medan ( IndonesiaMandiri ) - Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata diba...

Poltekpar Palembang berbagi ilmu sport toursim ke Poltekpar Medan

Medan (IndonesiaMandiri) - Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata dibawah Kementerian Pariwisata (PTNP-Kemenpar) yang berada di enam kota seperti Medan, Palembang, Bandung, Makasar, Bali dan Lombok, melakukan serangkaian sinergi program untuk peningkatan kualitas SDM. Ini seperti dilakukan Mahasiswa Politeknik Pariwisata/Poltekpar Medan di Sumatera Utara (Sumut) dibekali pengetahuan wisata olahraga untuk mendukung pengembangan pariwisata di Danau Toba.

Direktur Poltekpar Medan Anwari Masatip mengatakan, setelah ditetapkan sebagai salah satu destinasi pariwisata super prioritas, maka perlu mengisi sumber daya manusia (SDM) andal untuk pengembangan pariwisata di Sumatera Utara/Sumut. “Salah satu yang kami lakukan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia pariwisata adalah mengundang dosen tamu. Dosen ini memberikan pembelajaran dan pengetahuan dari sudut pandang berbeda dari pembelajaran yang diterima sehari-hari di kampus,” ucap Anwari Masatip.

Salah satu PTNP yang fokus pada wisata olahraga adalah Poltekpar Palembang. “Oleh sebab itu kami menggandeng mereka untuk memberikan pengetahuan sport tourism kepada para mahasiswa,“ jelasnya. Adalah Direktur Poltekpar Palembang Zulkifli Harahap serta Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Poltekpar Palembang Enos Julvrita yang memberi materi wisata olahraga kepada 120 mahasiswa dibagi dalam 2 sesi dari program studi Manajemen Usaha Perjalanan, Manajemen Perencanaan dan Pemasaran Pariwisata, serta Pengelolaan Perhotelan.

“Mahasiswa harus dibekali dengan pengetahuan pariwisata yang luas. Saya mengapresiasi dengan baik kerja sama antara PTNP Kemenpar untuk melengkapi satu sama lain. Apalagi saat ini Danau Toba memiliki potensi sangat besar untuk sport tourism. Selain bersepeda dan lari, banyak potensi yang bisa dikembangkan,” ungkap Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata Ni Wayan Giri Adnyani.

Sport tourism beberapa tahun belakangan ramai digelar guna promosi berbagai daerah Indonesia. Ragam kompetisi olahraga internasional rutin digelar. Antara lain Ironman di Bintan, Tour de Flores, Tour de Singkarak, hingga lomba selancar dan paralayang (fr/ma).