Jendela Nusantara

Garuda Indonesia Pamerkan Lima Pesawat Berdesain Masker
Lima armada Garuda Indonesia dengan desain ajakan memakai masker dan hiasan budaya nusantara Jakarta ( IndonesiaMandiri ) – Garuda Indones...
![]() |
Kawasan Bintan memiliki kapasitas lebih dari 4000 kamar |
![]() |
Bintan layak disejajarkan dengan resor berkelas di mancanegara |
Bintan/Kepri (IndonesiaMandiri) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi penerapan protokol kesehatan yang ketat di destinasi wisata Bintan, Kepri, sehingga dalam beberapa pekan terakhir menunjukkan penurunan kasus aktif Covid-19.
Dalam kunjungan kerja ke di Natra Bintan Resort, Kepulauan Riau/Kepri (23/1), Sandiaga mengatakan, “kita melihat protokol kesehatan yang diterapkan dengan sangat ketat dan sangat disiplin dari kita merapat di pelabuhan dan beberapa area yang sudah kita kunjungi. Jadi ini menjadi sinyal yang baik bagi kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif.”
Sandiaga mengingatkan perlu terus ditekankan komitmen dan konsistensi dari seluruh pelaku parekraf dan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Karena, perlu ada pemantauan lebih lanjut dari sisi angka penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut. “Mudah-mudahan kasus Covid-19 di Bintan bisa terjaga dan kondusif karena kita harus utamakan kesehatan warga masyarakat di Bintan dan itu menjadi panduan kita," jelasnya.
Selain itu, Sandiaga juga menilai Kepulauan Riau, khususnya Bintan memiliki infrastruktur penunjang yang siap menampung kedatangan wisatawan nusantara maupun mancanegara. "Ditambah 2.100 kamar yang sudah beroperasi jadi total akan ada 4.100 kamar hotel. Ini merupakan suatu kawasan yang sudah siap untuk beberapa event seperti sport tourism, adventure tourism, maupun MICE,” puji Sandiaga.
Dalam kunjungannya ini, Sandiaga juga menyempatkan diri mengunjungi kapal pesiar MV Doulos Phos yang kini dialihfungsikan menjadi hotel (vh/ma).
Indonesia Mandiri Minggu, Januari 24, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Kapal Bakamla KN Marore-322 saat memeriksa kapal asing yang melanggar beberapa aturan |
Pontianak/Kalbar (IndonesiaMandiri) – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI amankan dua kapal berjenis motor tanker (MT), diduga melakukan transfer bahan bakar minyak (BBM) ilegal di perairan Pontianak, Kalimantan Barat/Kalbar (24/1).
Proses pengamanan dilakukan KN Marore-322 dikomandani Letkol Bakamla Yuli Eko Prihartanto saat patrol Operasi Keamanan dan Keselamatan Laut Dalam Negeri "Trisula-I/21, lalu mendeteksi kontak radar diam dengan indikasi AIS dimatikan pada baringan 260 jarak 17NM posisi 00° 02' U - 107° 37' T. Guna memastikannya, Komandan KN Marore-322 mendekatinya dengan kecepatan 16 knot.
Dan, terlihat 2 kapal berjenis MT yang sedang melaksanakan ship to ship, diduga melakukan transfer BBM illegal dan sengaja menutup nama lambung kapal dengan kain untuk mengelabuhi aparat penegak hukum Indonesia.
Kemudian, KN Marore-322 melakukan kontak radio channel 16 untuk menanyakan perihal keberadaannya di perairan Pontianak. Tidak ada Respons dari kedua kapal berjenis MT tersebut sehingga menambah kecurigaan KN Marore-322.
Komandan KN Marore-322 Letkol Bakamla Yuli Eko Prihartanto menghubungi Direktur Operasi Laut Laksma Bakamla Suwito dan mendapat perintah untuk melaksanakan pemeriksaan serta penggeledahan.
Hasilnya, diketahui dua kapal tanker bernama MT Horse berbendera Iran dan MT Frea berbendera Panama. Dugaan awal, kedua kapal tanker melanggar hak lintas transit pada ALKI I dengan keluar dari batas 25NM ALKI melakukan lego jangkar di luar ALKI, melakukan ship to ship transfer BBM illegal, tidak mengibarkan bendera kebangsaan, AIS dimatikan serta MT Frea melaksanakan oil spiling.
Untuk kepentingan pemeriksaan lanjutan, kedua kapal tanker akan dikawal menuju Batam (ma).
Indonesia Mandiri Minggu, Januari 24, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat cek e-hac di bandara Batam |
Sandiaga menyebut, program travel buble menjadi salah satu wacana yang diharapkan pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) di Kepri. Untuk mewujudkannya, salah satu upaya yang harus dilakukan adalah dengan memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) berjalan dengan baik sehingga angka penularan Covid-19 dapat dikendalikan.
Kemenparekraf/Baparekraf dikatakannya akan terus melakukan koordinasi dengan kementerian/lembaga dan pihak terkait lainnya seperti Satgas Covid-19, agar kemungkinan pembukaan secara terbatas di sektor parekraf terkait masuknya wisatawan mancanegara secara ketat dan disiplin ke Provinsi Kepri.
"Kita tidak ingin terlalu terburu-buru dan juga tidak ingin menjanjikan hal yang terlalu muluk. Tapi kami memiliki satu komitmen yang kami ingin hadirkan agar sektor pariwisata termotivasi untuk menyiapkan diri, khususnya dari sisi kesehatan. Semakin kita meningkatkan sektor kesehatan, semakin siap kita untuk membuka perbatasan kita untuk wisatawan mancanegara," ajak Sandiaga.
Provinsi Kepri merupakan satu dari tiga provinsi yang menjadi pintu masuk terbesar wisatawan mancanegara (wisman) selain Bali dan Jakarta. Singapura menjadi negara wisman penyumbang terbesar mengingat lokasinya yang dekat dengan Kepri. Tahun 2019 jumlah kunjungan wisman ke Kepri mencapai 2.864.795 wisman atau naik 8,72 persen dibanding periode yang sama di 2018.
Wisman berkebangsaan Singapura paling banyak berkunjung ke Kepri pada periode tersebut. Yakni 44,82 persen dari total seluruh kunjungan wisman yang masuk ke Kepri atau sebanyak 184.633 wisatawan. Menparekraf pun optimistis sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Batam, dan Kepulauan Riau pada umumnya dapat segera bangkit dengan semangat inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.
Indonesia Mandiri Minggu, Januari 24, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo |
Pandemi Covid 19 yang melanda seluruh dunia membuat ekonomi di banyak negara mengalami pelemahan cukup signifikan. Tak heran, kondisi ini menimbulkan beragam krisis. Salah satunya krisis pangan. Bahkan badan pangan dunia Food and Agriculture Organization (FAO) telah menyampaikan himbauan untuk mewaspadai kemungkinan adanya krisis pangan tersebut.
Untuk itu, Mentan dalam GFFA yang dihadiri Pejabat Setingkat Menteri dan Wakil Menteri dari 97 negara serta Perwakilan 13 Organisasi Internasional, menyampaikan pengalaman Indonesia dalam upaya menjamin kecukupan pangan melalui rangkaian kebijakan yang dikemas dalam 5 Cara Bertindak (CB).
“Kementerian Pertanian menetapkan arah kebijakan yang mendukung arahan Presiden, yaitu pertanian Maju Mandiri Modern melalui Cara Bertindak (CB) 1 sampai 5. Arah kebijakan tersebut menjadi pedoman bertindak cerdas, cepat, dan tepat, “ jelas SYL.
Mentan menguraikan jurus jitu dalam mewujudkan ketahanan pangan dan meningkatkan nilai tambah serta ekspor komoditas pertanian, seperti: Pertama, meningkatkan kapasitas produksi melalui perluasan areal budidaya baru untuk komoditas strategis, Kedua, mendorong diversifikasi pangan berbasis kearifan lokal melalui pemanfaatan pekarangan dan lahan marjinal, Ketiga, memperkuat cadangan pangan dan sistem logistik, Keempat, mengembangkan pertanian modern melalui mekanisasi pertanian, food estate dan korporasi petani serta Kelima adalah, gerakan peningkatan ekspor komoditas pertanian.
Melalui berbagai upaya yang dilakukan tersebut sektor pertanian terbukti mampu menjadi penyelamat perekonomian Indonesia di tengah kondisi sulit yang menyebabkan berbagai sektor nyaris lumpuh. Hal ini terlihat dari peningkatan kontribusi pada Produk Domestik Bruto (PDB) di kuartal III/2020 yang makin menguat menjadi sebesar 14,58 persen.
Forum GFFA menyambut baik dan memberikan apresiasi tinggi terhadap upaya Menteri Pertanian dalam menjaga ketersediaan pangan bagi 273 juta penduduk Indonesia ditengah pandemi Covid-19 yang tengah melanda dunia (lw).
Indonesia Mandiri Minggu, Januari 24, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Menko Marves Luhut B. Panjaitan mencoba alat “GeNose” Produksi Anak Bangsa |
Jakarta (IndonesiaMandiri) – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyaksikan langsung penggunaan alat deteksi Covid-19 “GeNose” buatan anak bangsa di Stasiun KA Pasar Senen, Jakarta (23/1).
Pemerintah mendorong penggunaan alat deteksi Covid-19 “GeNose” di simpul-simpul transportasi umum seperti di Stasiun Kereta Api, Bandara, Pelabuhan dan Terminal. Luhut langsung mencoba alat deteksi GeNose dengan cara menghembuskan nafas ketiga ke dalam kantung yang telah disiapkan. Hasilnya, Luhut dinyatakan negatif Covid-19.
Pemerintah memberikan apresiasi kepada tim GeNose dari Universitas Gajah Mada (UGM) yang sudah bekerja keras untuk menciptakan inovasi ini dan membantu pemerintah dalam melakukan upaya 4 T (Tracking, Tracing, Testing dan Treatment). “Hari ini Pak Menko Luhut memberikan dukungan yang luar biasa dengan mencoba langsung. Kami akan mendorong penggunaan alat ini di simpul-simpul transportasi umum,” jelas Menhub Budi.
“Kami sudah berkomunikasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 dan akan segera ditindaklanjuti dengan surat persetujuan untuk penggunaan di simpul-simpul transportasi umum. Selanjutnya Kemenhub akan membuat Surat Edaran kepada para operator transportasi. Kita rencanakan penggunaannya sudah dimulai 5 Februari 2021 pada Stasiun KA terlebih dahulu, baru kemudian bertahap selanjutnya di Bandara,” papar Menhub.
Sementara Luhut menyampaikan, alat GeNose ini telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Ia mengatakan, kelebihan dari alat ini diantaranya, bisa mendeteksi lebih cepat dan harga yang relatif lebih murah dengan akurasi di atas 90 persen. Luhut menyarankan, agar plastik yang digunakan pada alat ini dapat memakai bahan yang dapat didaur ulang agar ramah lingkungan.
“Kedepannya kita akan gunakan ini di semua area publik seperti di Hotel, Mall, di lingkungan masyarakat RT/RW. Alatnya hanya seharga 62 juta dan harga per orangnya hanya dikenakan sekitar 20 ribu rupiah. Jika pemakaian lebih banyak tentunya costnya akan semakin turun dan nantinya alat ini akan terus dikembangkan sehingga mempunya akurasi yang akan lebih tajam. Dan tentunya kita harus bangga karena ini buatan Indonesia,” jelas Menko Luhut.
Indonesia Mandiri Sabtu, Januari 23, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia
Indonesia Miliki Alat Deteksi Covid-19 “GeNose” Buatan Anak Bangsa
Posted by Indonesia Mandiri on Januari 23, 2021
![]() |
Evakuasi medis dari helikopter ke kapal menjadi salah satu materi latihan penting KRI-SIM |
Surabaya (IndonesiaMandiri) – Guna mengikuti misi perdamaian dunia di bawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa/PBB, TNI AL mengirim KRI Sultan Iskandar Muda (SIM-367) di jajaran Satkor Koarmada II, dikomandani Letkol Laut (P) Abdul Haris dengan satu Helikopter AS 565 Mbe Panther, dalam Satgas Maritim (MTF) TNI Kontingen Garuda XXVIII-M UNIFIL, di Lebanon.
Demi mempersiapkan misi Ini, KRI SIM-367 melaksanakan latihan bersama Helikopter AS 565 Mbe Panther, sebagai bagian dari kegiatan Pre Deployment Training (PDT) untuk memperdalam kesiapan seluruh personel (22/1).
Beberapa seri latihan diantaranya, Winch, Evakuasi Medis Udara dan AMIO (Air Maritime Interdiction Operation) antara KRI SIM-367 dengan Helikopter AS 565 Mbe Panther. Latihan serial winch merupakan kegiatan yang membutuhkan konsentrasi seluruh prajurit, karena helikopter berada dalam posisi melayang di atas dek kapal selama proses menaikkan atau menurunkan muatan (personel/material).
Selain itu, latihan ini juga menggunakan hoist/winch yang bertujuan memudahkan perpindahan pasien/korban dari tempat kejadian di kapal menuju tempat/fasilitas kesehatan di darat. Latihan Evakuasi Medis Udara juga menjadi kebutuhan untuk sebuah skenario menguji sejauh mana kesigapan dan kesiapan serta kerja sama antara Tim Medis, Helikopter dan KRI dalam menghadapi situasi darurat .
Menurut Letkol Laut (P) Abdul Haris, "latihan ini merupakan bagian dari uji kesiagaan KRI yang memerlukan evakuasi dalam kondisi darurat pada saat KRI berada dilaut. Hal tersebut juga dapat terjadi didaerah operasi dan KRI SIM dituntut untuk mampu menghadapi situasi sebenarnya secara profesional, tepat waktu dan Zero Accident."
Pangkoarmada Il Laksda TNI I N.G. Sudihartawan berpesan, agar seluruh personel Satgas selalu mengutamakan Protokol kesehatan, keselamatan serta kesiapan fisik untuk mendukung tugas pokok KRI SIM -367 sebagai Satgas perdamaian di Lebanon sesuai program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono bidang pembangunan sistem pembinaan kekuatan dan kesiapan operasi bersinergi dan mempunyai interoperabilitas tinggi (ma).
Indonesia Mandiri Sabtu, Januari 23, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Menparekraf Sandiaga Uno puji potensi industri sineas di Batam |
Batam/Kepri (IndonesiaMandiri) – Saya lihat kawasan ini bisa jadi klaster inovasi dan kolaborasi. Namun yang paling penting adalah bagaimana menciptakan meritokrasi dengan melibatkan anak-anak muda ini untuk naik kelas berdasarkan minat mereka masing-masing," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.
Dalam kunjungan kerjanya di Batam, Kepulauan Riau (22/1), Sandiaga melihat Infinite Studio yang memiliki dua studio indoor besar dan juga animasi. Infinite Studio menyediakan ruang produksi film dan animasi, workshop, sound stage, juga backlot. Di kawasan ini juga ada Nongsa Digital Academy yang di dalamnya terdapat apple digital academy yang mencetak tenaga-tenaga andal dalam penciptaan aplikasi dan juga startup.
"Ini adalah satu kawasan ekonomi kreatif yang dapat membuka lapangan pekerjaan. Kita ingin Nongsa yang dikenal akan keindahan alamnya, juga mampu mencetak tenaga kreatif kelas dunia sehingga dapat membuka lapangan kerja seluas-luasnya," jelaa Menparekraf.
Pemerintah, dalam hal ini Kemenparekraf/Baparekraf, dikatakannya akan terus berupaya mendorong agar lebih banyak pelaku kreatif di tanah air yang dapat bekerja sama dengan industri. Termasuk memberikan berbagai kemudahan dan insentif bagi industri agar bisa berkembang dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Termasuk industry sineas di Bata ini.
"Industri animasi yang diterapkan mulai dari film kartun hingga beragam genre film layar lebar. Ini merupakan peluang usaha ekonomi kreatif yang sangat potensial untuk membuka lapangan kerja, meningkatkan ekonomi kreatif, serta menggerakkan ekonomi bangsa," urai Menparekraf.
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga melakukan video conference dengan Owner Citramas Group dan KS Energy, Kris Wiluan; CEO of Infinite Studios, Michael Wiluan; Executive Director Nongsha Digital Park, Marco Bardelli, Dubes RI untuk Singapura, Suryopratomo. Selain itu, Government Affairs PT Apple Indonesia, Mirza Natadisastra; Group Director Apple Academy, Narra Dewa, serta Mahasiswa dan Mahasiswi Lulusan Apple Academy.
Kris Wiluan menyampaikan, pihaknya berkomitmen untuk dapat menciptakan ruang kreatif dan juga pendampingan bagi talenta-talenta muda. Ia menyebut generasi muda tanah air memiliki potensi besar dalam mengembangan industri kreatif tanah air. "Kita ingin lebih banyak industri yang bisa terlibat, kita akan terus siapkan fasilitas dan infrastrukturnya," papar Kris.
Sementara Dubes RI untuk Singapura, Suryopratomo menambahkan, Indonesia memiliki potensi besar dalam industri perfilman sebagai alat promosi parekraf. Ia membandingkan Wellington di Selandia Baru sebagai rumah bagi studio bernilai jutaan dolar sebagai lokasi syuting film Hollywood seperti trilogi The Lord of the Rings dan juga The Hobbit.
"Tentunya kita bisa menjadikan Nongsa Digital Park seperti 'Wellington-nya' Indonesia. Banyak juga negara lainnya yang menggunakan film sebagai alat promosi yang dampaknya akan sangat luar biasa," harap Suryopratomo. Terkait dengan wacana travel bubble yang tengah dikaji, Suryopratomo juga akan mendukungnya.
"Kita sangat mendukung, kemarin kita baru bertemu dengan Singapore Tourism Board untuk ada kolaborasi. Intinya KBRI mendukung niatan dan upaya besar ini, setidaknya persiapan menghadapi pariwisata pascapandemi Covid-19 di mana orang pasti akan tidak tahan untuk segera bepergian. Dan Indonesia merupakan salah satu destinasi yang bisa menjadi tempat tujuan wisata," ungkap Suryopratomo (ag/ma).
Indonesia Mandiri Sabtu, Januari 23, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia![]() |
Patroli bersama juga menyusuri “jalan tikus” yang suka dilewati para imigran ilegal |
Jagoi Babang/Kalbar (IndonesiaMandiri) –
Salah satunya, dengan gelar patroli bersama Jalan Inspeksi Patroli Perbatasan (JIPP) di sektor wilayah Pos Kotis Entikong, Kabupaten Sanggau, dan juga sektor wilayah JIPP Pos Pamtas Kumba Semunying dan Pos Pamtas Saparan, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalbar.
Menurut Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kapuas Letkol Inf Alim Mustofa (21/1), kegiatan patroli bersama tersebut bertujuan menjaga stabilitas dan kondusifitas serta melaksanakan fungsi pengawasan wilayah perbatasan RI-Malaysia baik di Entikong, Kabupaten Sanggau maupun di Kabupaten Begkayang, Kalimantan Barat.
Patroli bersama kali ini dilaksanakan menyusuri JIPP serta jalur-jalur tikus atau jalur pelolosan yang biasa dilalui oleh pelintas batas, dimana kondisi wilayahnya berupa hutan sehingga membutuhkan banyak pengawasan. “Terlibat dalam kegiatan patroli di sektor Entikong yaitu 8 orang personel Pos Kotis Entikong Satgas Yonif 642/Kapuas bersama Stasiun Karantina Pertanian Entikong,” tambahnya.
Untuk patroli di sektor Bengkayang, dihadiri oleh Wadansatgas Yonif 642/Kapuas Mayor Inf Fendi Puthut, Danpos Saparan, Danpos Kumba Semunying, bersama Polsek Jagoi Babang, Bea Cukai Jagoi Babang, Karantina Pertanian Jagoi Babang, Imigrasi Jagoi Babang dan Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu (bp).
Indonesia Mandiri Sabtu, Januari 23, 2021 New Google SEO Bandung, Indonesia